Lihat ke Halaman Asli

Nindy Prisma

TERVERIFIKASI

buruh di balik kubikel dan penikmat pertandingan olahraga

Sempat Beri Perlawanan Sengit, Indonesia Harus Puas dengan Gelar Runner-up SEA V League 2024

Diperbarui: 29 Agustus 2024   10:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Timnas voli putra Indonesia raih runner-up SEA V League 2024 leg 2. (Dokumentasi @nindyprisma)

Tim nasional voli putra Indonesia lagi-lagi harus puas meraih gelar runner-up di ajang SEA V League 2024 leg 2 setelah kalah dari pesaing terkuat, Thailand dengan skor 1-3 (20-25, 24-26, 25-22, 26-28)

Ribuan pasang mata volimania yang memadati GOR UNY dan yang menonton lewat tayangan televisi pada Minggu (25/8/2024) jadi saksi perjuangan Farham Halim dkk untuk mengembalikan lagi kejayaan Indonesia di SEA V League edisi tahun ini.

Timnas Merah Putih yang berjaya di 2 leg yang dimainkan pada 2023 memang memasang target sapu bersih sekaligus mengembalikan lagi mahkota juara yang lepas di leg 1 SEA V League 2024 yang berlangsung satu pekan sebelumnya.

Di pertandingan yang berlangsung pukul 19.20 WIB, pelatih Indonesia Li Qiujiang menurunkan starting six yang berbeda dengan pertandingan sebelumnya.

Kali ini, duet middle blocker muda Ahmad Gumilar dan Krisno Sina diberikan kesempatan untuk masuk dalam 6 pemain pertama. Perubahan juga terjadi di posisi outside hitter dengan memasang Farhan Halim dan Boy Arnez.

Indonesia memulai set pembuka dengan cukup baik dan lebih menekan hingga unggul cepat 4-1. Namun keunggulan tersebut tak berlangsung lama saat dua smash Anurak membuat poin sama 6-6.

Pemain Thailand, Anurak Phanram melakukan smash dihadang pemain Indonesia, Farhan Halim & Hendra Kurniawan. (Dok Humas PBVSI/SAVA/AVC)

Tiga poin beruntun didapatkan Thailand hasil dari error pemain Indonesia saat rotasi dan melakukan serangan.

Thailand makin memperlebar jarak angka 14-19. Indonesia merespons dan mencoba memperkuat block dengan memasukkan Hendra Kurniawan untuk menggantikan Kristo Sina yang kurang maksimal.

Pergantian tersebut belum mampu memberikan perbedaan, Thailand terus melaju dan memenangi set pertama 20-25 melalui serve ace Napadet Bhinijdee.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline