Lihat ke Halaman Asli

Bulan Sabit (bukan) Simbol Islam??

Diperbarui: 25 Juni 2015   01:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Sunguh memprihatinkan  ARTIKEL-ARTIKEL  yg mempertanyakan Simbol Islam Bulan Sabit dan Bintang yang banyak beredar di internet tanpa jelas dari mana sumber informasinya, menimbulkan keraguan perpecahan dan bahkan fitnah terhadap mujahid2 Muslim terdahulu.

Jika Anda MUSLIM yg melakukan posting2 seperti tersebut  maka :

SUDAHKAH ANDA BETUL2 melakukan RISET terhadap UCAPAN/ARTIKEL anda? atau cuma COPY PASTE dari sumber misterius di INTERNET?

Sudahkah anda tanya pada ULAMA-ULAMA yang HANIF tentang masalah ini?

JANGAN SAMPAI KITA TERJEBAK DALAM TIPU DAYA , MEMFITNAH  Sultan Muhammad Al Fatih beserta 250.000 pasukannya yg merupakan PARA MUJAHID kita terdahulu, dimana  jelas2 ALLAH dan RASUL ridha pada mereka, karena :

Rasulullah S.A.W bersabda,

[H.R. Ahmad bin Hanbal Al-Musnad 4/335].

“Konstantinopel (Byzantium,Roma Timur, sekarang Turki) kelak akan jatuh ke tangan Islam.  Pemimpin ('amir) yang mampu membebaskannya adalah sebaik baik pemimpin;   pasukan yang berada dibawah komadonya adalah sebaik-baik pasukan. "

Bayangkan betapa "heran " para sahabat, baru saja mereka menyelesaikan suatu perperangan, Rasul malah memuji-muji seseorang beserta pasukannya dengan demikian istimewanya.

Mereka ingin sekali menjadi orang yg dipujikan Rasul tersebut, sehingga selama  800 tahun isyarat Rasul ini berusaha diwujudkan oleh para sahabat tetapi selalu gagal;  bahkan Khalifah Harun Al-Rasyid pun gagal menaklukkan Konstantinopel. mengapa? karena akses masuk lewat lautnya tidak tertembus.

Allah pun memilih Sultan Muhammad Al-Fatih yg masih sangat muda 21 thn, tetapi AHLI SHOLAT; sejak baligh s/d wafatnya tidak pernah...TIDAK PERNAH .. meninggalkan sholat wajib,solat sunnah dan sholat malam.

Sejak usia 8 tahun telah hafal Quran dan di didik oleh ulama ulama terbaik di masa itu. Sejak kecil Mempelajari ilmu2 Islam, Ekonomi, Pemerintahan, Strategi perang, matematik, dan dapat bicara dalam 7 bahasa diantaranya bahasa YUNANI.Itali,Yahudi.

Kakek buyutnya adalah pendiri OBSERVATORIUM terbesar di Samarkhand, Guru Utamanya adl seorang syeikh yg juga dokter medis penemu "Bakteri". jadi bisa dibayangkan betapa Sultan Muda ini sangat Modern dan Scientific , Sulit untuk percaya bahwa beliau penganut Mistik, Tahayul dan paganisme.

Usia 21 tahun menggantikan ayahnya menjadi Sulthan.Pada usia 24 tahun menaklukkan KONsTANTINOPEL dengan persiapan perang 2 tahun lebih. (yang menimbulkan keterkejutan dan kemarahan amat sangat pada kaum Nasrani , karena kota ini salah satu pusat agama Nasrani orthodoks) .

Jadi bisa kita lihat bahwa jika simbol Islam Bulan dan Bintang dikatakan pertama kali di pakai oleh Sultan Muhammad Al Fatih tentulah ada alasan kuat, karena beliau jelas Hamba Allah yg Sholeh dan cerdas. maka sungguh "aneh" tudingan yg beredar di internet bahwa simbol ini simbol pagan,Musyrik,  simbol Syiwa, simbol Maria, dll..atau  beliau bertempur demi memuliakan simbol simbol suku nenek moyangnya. Itulah FITNAH

Silahkan anda searching di internet dengan key word "Bulan Sabit(bukan) Simbol Islam" dan llihatlah betapa ramai dan menyedihkan informasi dan fitnah disana. Lebih menyedihkan lagi para muslim dengan "enteng" dan "pongahnya"  copy paste artikel ini dan memberikan komentar2 "cerdas" lalu ikut menyebarkannya kesana kemari.

Tahukah Anda? Bahkan Pasukan beliau adalah pasukan yang tidak pernah meninggalkan sholat malam, jumlahnya 250 rb orang (banyak diantaranya para ulama dan volunteer pencari Syahid).  Apakah kita berani mengatakan pada meraka yg tawadlu dan sholat malamnya terjaga seperti ini ; yang dipuji langsung oleh RASULullah didepan para sahabat 800 tahun sebelumnya ; bahwa mereka adalah para pengikut PAGANISME dengan simbol bulan bintangnya? Apakah mereka se TOLOL itu??? tolong anda Riset sendiri, Insya ALLAH setiap kita akan diminta pertanggung jawabannya di akhirat kelak.

MISSION (not) IMPOSSIBLE:

Kegagalan berkali2 umat muslim selama 8 abad membuat sang Sulthan mencari alternatif untuk dapat meruntuhkan benteng  konstantinopel. Diantaranya menggunakan Meriam kanon Raksasa yg saat itu belum dikenal. Tetapi penyerangan ini juga gaga; , lalu dicoba dengan menggali terowongan dibawah benteng, gagal lagi.  Lelah dan frustasi, para pasukan pun mulai sedikit merosot lah semangat dan kepercayaan nya bahwa mereka dapat menang.

Sultan pun mohon petunjuk Allah dg Sholat malam (bermalam-malam), sampai suatu malam setelah tahajud beliau NYATA_NYATA melihat (bukan bermimpi)  BULAN sabit dan Bintang  cemerlang, tetapi dalam  posisi yg IMPOSSIBLE  .(Bintang nya masuk ke lingkaran "gelap" bulan sabit, sesuatu yg "mustahil" karena area yg gelap berarti  tidak terkena matahari, sementara seluruh planet dijagat raya mendapatkan sinar/cahaya dari matahari, maka dari manakah cahaya Planet/Bintang tersebut??), jangan lupa bahwa umat Islam saat itu adlah leader dalam ilmu Falaq.

Beliau pun mantaplah; Bulan dan Bintang yg "Imposible "  itu inilah jawaban langsung dari Allah atas sholat nya; perintah untuk maju terus, pantang menyerah,InsyaAllah kemenangan akan datang.

Maka dilaksanakanlah salah satu Mission (not) Imposiblenya: yaitu mengerahkan ARMADA KAPAL PERANG (70 an  KAPAL perang)  diangkut MELEWATI DARATAN, MELEWATI  GUNUNG !!!!! agar dapat masuk dari sisi terlemah Konstantinopel. Dengan IKHLAS pasukannya merayap sejengkal-demi sejengkal , "ngos-ngos an"  mengusung  kapal perang nya  naik turun gunung.hanya dalam waktu semalam seluruh armada telah berhasil menyusup memasuki  teluk.

Terbuktilah ucapan Nabi bahwa baik Panglima perangnya maupun pasukannya adalah Terbaik dan SANGAT KUAT, dan terkejutlah Konstantinopel atas masuknya armada kapal perang Sutan Muh. Al Fatih dari arah yang tidak disangka-sangka; tapi terlambat, kota tersebut berhasil di kuasai Umat Islam hanya dalam 54 hari !!

Sejak itu Bendera pasukan berlambangkan bulan sabit pun digunakan dalam misi -misi penyebaran Islam berikutnya ke benua EROPA.

Peristiwa ini mengemparkan umat islam dibelahan dunia lain; karena pada saat yg sama Spanyol berhasil direbut kembali oleh kaum Nasrani, Umat Muslim di Bantai habis di spanyol (Genocide). darah Muslim dikabarkan membasahi jalan-jalan spanyol.

Kemenangan ini menjadi inspirasi dan membangkitkan semangat juang Muslim di belahan lain, termasuk pada ERA KOLONIALISME. dimana negara2 muslim dijajah barat  dan umatnya dibunuh habis-habisan. Jika anda perhatikan Masjid2 di era sebelum kolonialisme di Indonesia ; tidak ada yg memakai lambang Bulan Bintang. lambang ini muncul kemudian sebagai “PESAN TERSELUBUNG ” dari ulama agar para muslim saat itu  ” kEEP Fighting, Keep Strugling, never Give Up, Allah Will Help” sebagaimana struglingnya para pasukan Sulthan Muh. Al Fatih.

Anda bisa search sendiri tentang Sultan Muhammad Al -Fatih . Beliaulah gambaran pemuda yang tawadlu, Berilmu,(so beliau tidak bodoh) dan berani berpikiran “Keluar dari kotak ” untuk mencapai kemenangan besar. THINK BIG to Gain BIG RESULT. .

Dari sejarah inilah lambang Bulan Sabit Bintang dipakai bukan karena lambamg dewa dewi, atau membanggakan suku-suku; tapi karena ALLAH langsung yg memperlihatkannya didepan mata para pejuang muslim kala itu. Mengingatkan umat muslim dunia bahwa tiada kemenangan besar tanpa usaha besar dan Sholat memohon pada Allah.

Wallau Alam Bissawab.

Silakan anda searching  internet: Sulthan Muhammad Al Fatih.

Berikut saya rekomendasikan sebuah link yan mungkin bermanfaat utk riset anda di You tube karena link ini bersifat historical review ; cocok buat para "intelektual" dan "ahli kritikus" seperti kita kita ini :p http://www.youtube.com/watch?feature=fvwp&v=fQejGUwz4Bg&NR=1.

dan perjuangan  "memanggul Kapal Perang" naik ke gunung :

http://www.youtube.com/watch?v=cnQDATs18vE

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline