pada suatu hari pada suatu purnama
bulan mendekap malam dan kedinginan
seseorang berdiri di sebuah taman yang sepi
menikmati hangat angin dan kesepian
seribu waktu berkeliling mencari keabadian
jauh di dasar hatinya
seseorang meringkuk kedinginan
menanti sebuah waktu yang entah datang entah tidak
menanti sebuah senyum dan sebulir air mata kura-kura
bahkan entah ada entah tidak
di sudut taman, seekor kedasih menyelinap di antara daun-daun