sajak kemarin
tergolek di lembar catatan
satu kalimat belum lengkap tanpa tanda baca
puisi terputus
terberai di antara huruf-huruf
vokal, konsonan
titik, koma, hilang jeda tanda tanya
diksi mati
majas menepi
rima lepas
makna terkunci
Stop!
cukup sampai di sini
jangan paksa
sebab puisi adalah seni
kebebasan berekspresi
sajak kemarin terpaku menunggu ruh
menjadi syair utuh
meski usang tak terberai;
terabai
Mutia AH
Ruji, 04 Februari 2021