Tuhan,
mungkin Kau sibuk tiap hari jumat
mengabulkan doa-doa, datang beruntun
tumpah bertubi dari bibir basah ribuan umat.
Tuhan,
mungkin Kau belum sempat
mengabulkan doa-doaku pada hari jumat.
Doa yang menetes dari kering kisut bibirku
mungkin belum layak Kau jadikan prioritas.
Tuhan,
Pada hari minggu ini kembali aku ulang
Kabulkanlah doa-doaku yang sudah usang.
Maaf apabila aku terlalu lancang
mengganggumu pada waktu senggang
(Di hari minggu, 2020)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H