Lihat ke Halaman Asli

Musfiq Fadhil

TERVERIFIKASI

Abdul Hamma

Pantun Monyet

Diperbarui: 13 November 2020   14:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ilustrasi surat cinta 90an via facebook.com/acehcrazy

Kertas binder warna ungu
Gambar monyet tertawa riang
Jika Surat itu sampai kepadamu
Cepat-cepat kau balas ya, sayang

***

Topeng monyet makan keripik
Keripiknya dirampas Beruk
Duhai engkau wanita cantik
Ikut aku bermalam minggu yuk!

***

Pergi ke pasar membeli pisang
Satu sisir cuma seribu
sungguh kaulah yang aku sayang
Cinta tulusku hanya untukmu

***

Jalan-jalan ke kalimantan
Orangutan memburu kutu
Jangan lagi kau pikirkan mantan
Sudah saatnya kau dan aku menyatu

***

Ekor monyet melilit pohon
Banyak Gorila menggendong bocah
Duhai sayang aku memohon
Jagalah cintaku sampai menikah

***

Di Kalimantan ada bekantan
Beruk-beruk berteriak lantang
Kau buang cinta tuk balik ke mantan
Sungguh tega nian engkau sayang

***

Monyet mati ditembak pemburu
Pemburu mati ditembak pak Duloh
Sungguh hatiku mengharu biru
Cinta lama ternyata tak berjodoh

***

Rimba Pantura, 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline