Lihat ke Halaman Asli

Musfiq Fadhil

TERVERIFIKASI

Abdul Hamma

Kenapa Mejikom Bisa Tahu Nasi Matengnya Kapan?

Diperbarui: 20 Mei 2020   16:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

thewirecutter.com via grid.id

Kenapa bisa hayo? Jangan-jangan di dalam mejikom ada emak-emak portabel yang jago masak?

Pembahasan tentang alat ajaib satu ini mungkin sepele, sih. Tapi disadari atau tidak, mejikom adalah alat yang sangat penting dalam keberlangsungan hidup manusia. 

Untuk menanak nasi, Jika tidak ada mejikom, kita musti memerlukan banyak bahan bakar, dan repot untuk memindahkan nasi setengah matang dari panci ke dandang untuk dimatangkan.

Dengan adanya mejikom, manusia (terutama anak kos), sangat terbantu menghindari kerumitan dari cara memasak nasi tradisional. Bukan, begitu?

Bukan, dul! Tolong, Berhenti mengunggulkan mejikom dibanding menanak nasi tradisional! Saya, sebagai aktivitis pelestari budaya justru menilai mejikom ini sebuah ancaman.

Tahu tidak, gara-gara mejikom yang sekali masukin beras langsung jadi nasi. Akibatnya ada puluhan kosa kata bahasa daerah berkaitan dengan proses menanak nasi, misalnya dijawa kata "Adang", "liwet" atau di sunda kata "nyangu" dan"ngakuel". Kini mulai hilang, tak terpakai lagi!

Wah, Ampun, Pak! Bukan maksud saya mengunggulkan mejikom dibanding cara tradisional. Cuma ini, saya mau bikin artikel untuk kategori teknologi yang jarang diisi. Kalau terkait dampak negatif mejikom dalam kebudayaan, biar kompasianer lain yang bahas, nggih.

Diskusi membahas mejikom (gambar dari berbagai forum komedi)

Alat Penanak Nasi (Rice cooker)

Rice cooker elektronik pertama kali dikembangkan di Jepang. Awalnya Tentara Kekaisaran Jepang menggunakan wadah dari kayu dengan rangkaian listrik yang sederhana untuk keperluan logistik para tentara. Sejak saat itu, rice cooker terus mengalami perkembangan dan perbaikan. 

Pada tahun 1945, Mitshubishi untuk pertama kalinya memproduksi rice cooker secara masal. Hingga akhirnya disempurnakan lagi oleh Toshiba pada tahun 1956, perusahaan ini memproduksi rice cooker yang bisa otomatis berhenti bekerja saat nasi sudah matang.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline