Apa yang pertama kali terlintas di pikiran Anda ketika disebut kata "disiplin"?
"Bagus, tapi butuh waktu untuk menjadikannya sebagai habit. Terkadang prosesnya melelahkan."
Ya, itu memang benar.
Terlebih lagi ketika membahas kedisiplinan dalam konteks tim. Membuat sekumpulan individu dengan beraneka ragam karakter menjadi tim yang disiplin, tentunya membutuhkan effort yang lebih besar.
Namun, menjadi disiplin sebenarnya bisa dilakukan dengan cara yang lebih menyenangkan.
Kami sudah pernah mencobanya dan berhasil. Ingin tahu ceritanya?
Simak sampai bawah ya..
Sistem kehadiran di kantor
Di kantor kami, jam kerja karyawan office adalah jam 08.00 - 17.00 WIB.
Untuk mendorong agar karyawan dapat hadir tepat waktu, perusahaan membuat kebijakan 'tunjangan kehadiran'.
Insentif ini diberikan kepada karyawan yang melakukan presensi kehadiran tepat waktu.