Lihat ke Halaman Asli

Musafir

Diperbarui: 19 April 2022   18:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pixabay.com

Musafir

Di tengah gerimis mengundang hati berkelana mencari teman...
Air mata terjatuh karena perasaan hilang..
Sunyi dan sepi menyempitkan hidup waktu bersamaan..
Sang pujaan terbang terbawa angin malam..

Sejauh kaki bertandang..
Pasti akan kembali pulang..
Seorang musafir mengembara untuk pengalaman..
Menjelajah dunia membuka wawasan..

Kemanapun engkau pergi, hatimu masih di sini..
Kampung rindumu mengenang kisah kasih..
Terbuai mimpi untuk diraih..
Musafir berkelana  menemukan jati diri..

Bumi yang dipijak tidak pernah ingkar..
Ia mewarisi sifat yang mengakar..
Menghidupkan suasana hati yang terbakar..
Musafir menempuh hidup yang sukar..
Perjuangan letihnya tidak pernah tertukar..
Seperti bunga akan selalu tumbuh mekar..

Cerita musafir menembus daratan dan lautan..
Mendaki bukit pegunungan..
Berteman dengan debu beterbangan..
Di ujung perjalanan semua akan terkenang..
Musafir berhenti ke pangkuan Tuhan..




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline