Lihat ke Halaman Asli

Musri Nauli

Media Ekspresi untuk melihat problema hukum, gejala-gejala sosial dan alam kosmologi Rakyat Indonesia

Mission Impossible Jokowi

Diperbarui: 20 Agustus 2018   17:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Ketika Jokowi memasuki tribun utama kehormatan dengan cara-cara diluar dugaan, public dikejutkan ketika "suara motor" meraung-raung memasuki Gelora Bung Karno (GBK). Cara masuk yang bikin kaget dan tidak pernah terpikirkan siapapun.

Sebagai peristiwa monumental, "kehadiran" petinggi ditandai dengan "masuknya" dengan diiringi "sorotan" lampu, tepuk tangan membahana atau "dentuman" Meriam menggelegar. Kemudian diiringi suara genderang music diakhiri dengna kembang api dengan berbagai motif.

Gitu, lho, bro..

Wah. Itu zaman old. Zaman yang mengagungkan kepemimpinan. Menempatkan kepemimpinan jadi "centrum" dari seluruh yang mata menyaksikan langsung acara.

Lihatlah. Ketika pembukaan Piala Dunia 2018, paling-paling "kembang api", music yang mengalun dan suara gegap gempita dari yang hadir. Cuma itu. Setelah itu, ya, siap-siaplah begadang hingga waktu lebaran kemarin.

Tapi pembukaan kemarin itu bukan milik Jokowi. Itu milik anak-anak muda Indonesia yang mampu mengaduk-aduk emosi dan membuyarkan tentang pembukaan acara.

Persoalan "macet" di Jakarta mampu menjadi inspirasi dan menjadikan "ide utama" dalam penggarapan thriller Jokowi kemudian menunggangi sepeda motor mengejar pembukaan acara Asian Games 2018.

Sebuah strategi ciamik yang dimainkan anak-anak Indonesia.

Sebagai anak muda milenial, persoalan apapun merupakan inspirasi dari peluang bisnis.

Lihatlah. Mereka tidak ikut "cawe-cawe' persoalan transportasi atau kemacetan di Jakarta. Namun dengan "cerdik" kemudian menawarkan solusi.

Aplikasi 'angkutan online" adalah solusi cerdas dan kemudian "booming'. Hampir seluruh penduduk di Jakarta sekarang merasakan "pernah menggunakan jasa "angkutan online".

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline