Lihat ke Halaman Asli

muslim muslim

Mahasiswa Undip

Mengobati Kemiskinan dengan Google Ads dan Pembuatan Game Edukasi Berbasis Javascript

Diperbarui: 18 Agustus 2020   12:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri


Gambar 1. Sosialisasi Game Edukasi

Semarang, 10/08/2020, Di era pandemi, pemerintah mengeluarkan kebijakan untuk sekolah agar pembelajar dilakukan melalui rumah secara daring. Kegiatan belajar dari rumah mulai berlaku sejak 16 Maret 2020 sampai akhir tahun 2020. Hal ini sesuai dengan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia terkait Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran Corona Virus Disease (COVID-19).

Pembelajaran secara daring tidak selalu mulus, selalu ada saja hambatan yang terjadi misalnya kuota internet yang terbatas. Tidak hanya itu, pembelajaran secara daring terkesan lebih monoton, siswa hanya menatap perangkat elektrok secara terus - menerus. Karena metode pembelajaran yang monoton membuat anak - anak gampang bosan.

Untuk mengurangi kebosanan pada anak - anak, Muslim, salah satu mahasiswa KKN Tim 2 Undip Bulusan membuat game edukasi. Game ini dibuat menggunakan bahasa pemograman javascript dan dapat dijalankan di semua perangkat yang terpasang peramban. Game yang dibuat akan disosialisasikan ke anak - anak sekolah dasar yang ada di RW 04 Kelurahan Bulusan.

Selain untuk mengurangi kebosanan, game ini juga mengajarkan bagaimana siswa dapat berpikir secara sistematis, mengingkatkan skill dalam penyelesaian masalah (problem solving) dan juga dapat meningkatkan konsentrasi anak -- anak.

dokpri


Gambar 2. Pelaksaan Program Kerja Pelatihan Google Ads

Di RW 04 Kelurahan Bulusan juga terdapat Karang Taruna. Di masa pandemi ini, banyak kegiatan dari Karang Taruna yang terhenti sehingga banyak sekali waktu kosong yang bisa dimanfaatkan. Untuk mengisi waktu kosong, Karang Taruna di RW 04 Kelurahan Bulusan akan dilatih bagaimana cara beriklan yang baik dan benar menggunakan Google Ads. Dengan adanya pelatihan Google Ads ini, Karang Taruna dapat memanfaatkan waktu kosong, sekaliguss dapat memasarkan produk yang mereka punya dan juga dapat menambah penghasilan dari beriklan di Google Ads.

Kegiatan pelatihan dibagi menjadi 3 sesi, yaitu melakukan riset keyword, pembuatan website atau landing page dan yang terkahir adalah pembuatan iklan. Kegiatan ini dilakukan di Balai RW Kelurahan Bulusan. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan Karang Taruna dapat memaksimalkan Google Ads untuk menambah penghasilan mereka.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline