Masih pagi buta, tak ada embun di rerumputan
Tak ada hujan yang terlalu tabah, turun basahi bumi
Oranye, jingga, menguning emas, menguar di ufuk timur
Kami berkisah, atas latar masa lalu nan indah
Tentang masa kecilku, tak bersekat, tanpa tembok
Beluntas mengelindan dengan si anak nakal, pohon banten penyejuk demam, dinding-dinding bedeg
Belum ada keramik, di lantai, di dinding, pada alas-alas kompor
Rumah adalah tentang ruang luas, dapur adalah warung makan terbuka
Anak-anak mereka, anak-anak kami, aku dan teman-teman masa kecilku
Cerita beranjak pada masa, ketika sebagian besar kami dipertanyakan
Jabatan apa kau punya? Rezeki di mana yang menghampirimu? Setinggi dan sebanyak apa?
Lalu keikhlasan;
Pada masa tua yang mulai lagi bicara kesendirian
Rumah-rumah besar nan indah, berkeramik mahal, dapur tertutup di sudut belakang
Anak-anak yang kenal hanya di lorong-lorong gang, di bangku-bangku sekolah, atau di dinding maya?
Tentang masa tua yang teramaikan para bayi dan balita
Barisan para cucu, keponakan, tertinggal atau ditinggal demi sekian waktu di luar rumah
Agar berjawab segala pertanyaan, setinggi apa jabatanmu untuk sebanyak apa harta yang teraih
Dinding-dinding rumah mulai membisu, tatapi para penghuninya sendiri menyendiri
Keriuhan anak-anak bermain masih ada, sayup di kejauhan
Atau mungkin suara dari TV? Radio? Hanya meyakinkan kesepian masih tak mutlak
Aku, mereka, dia toh juga sibuk bercakap
Pada benda yang harus rajin diberikan energi agar tak mati, tak pernah jauh-jauh dari tubuh
Benda yang tak boleh keluhkan kesibukan tanpa jeda, senyap namun riuh
Apakah beruntung? Dapati kebaikan lintasi jaman berupa-rupa
Kebaikan merata bagi sekujur tubuh, demi percakapan beramai-ramai, berdua-dua
Percakapan bahasa tubuh, bahasa dari semua indera: mata, telinga, mulut, bahkan sentuhan? (pada tangan-tangan yang bersalaman)
Kini, kebaikan –mungkin, masih merata bagi tubuh
Hanya saja, terasa harus kerahkan segenap kepercayaan, pada huruf-huruf, pada gambar-gambar
Masih banyak yang enggan percakapan bahasa tubuh;
Apa ia akan menyukaiku yang tak rupawan?
Sepertinya aku tak secantik para bintang iklan, atau minimal bersuara semerdu penyiar radio
Bagaimana jika pakaianku tak pantas dilihat?