Lihat ke Halaman Asli

Penaku

Anak-anak Pelosok Negeri

Cahaya Nyata

Diperbarui: 10 Oktober 2022   21:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Anak kecil Memegang lentera. Gambar via Pixabay 

Sepi mengisi tepian jalan
lengang dalam gulita kegelapan
seberkas cahaya tinggal harapan
sedikit hampir tidak mungkin

Pikiran menerawang
diri mengutuki pertemuan 
perjumpaan yang kebetulan
atau takdir yang menentukan
raga mengecap kebingungan

Kegelapan berganti keremangan 
dalam langkah-langkah yang perlahan
harapan bergantian menghilang
mengisi ruang sepi 
Mengisi kekosongan hati

Malam bersahabat dengan pekat saja 
malam memberi aba-aba jua 
cahaya semu bukan lagi fatamorgana
cahaya nyata pasti betul-betul ada

Meski sepi teruslah berdiri 
bergandengan tangan dengan keraiban mengukuhkan hati melangkah jauh
menuju cahaya kedamaian 

S (10/10)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline