Lihat ke Halaman Asli

Mus ad

Penulis dan seniman

Lebaran Terakhir

Diperbarui: 5 Juni 2019   18:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Http://pinterest.com

Allahuakbar...

Teruntuk pendidikan satu bulan penuh.Pendidikan yg mendidik khilaf dan syahwat berpuasa,
Meng-imsak-kan  lakuan dan lisan dalam kebajikan.

Allahuakbar...

Amalan-amalan menuju pintu langit
Memburu keridhaan.
Menyambut kecup manis Tuhan
Dalam pengampunan yg berlimpah membanjiri kediaman para pendosa yg menguliti diri.

Allahuakbar...

Menjemputnya dengan kata "Marhaban"
Melepasnya dengan seuntai kalimat "Minal Aidzin Wal Faidzin" menuju gerbang besar Syawal seraya bertakbir nan mengagungkan asma Allah.

Walillahilham.
Sejuta satu kedamaian, sejuta satu kehangatan, sejuta satu keramahan untuk sejuta satu kebajikan.
Demi memperingati diri bahwa bukan siapa-siapa, untuk menyadarkan hati bahwa bukan apa-apa tanpa memujinya
Tanpa mengingatnya.

Berserahlah jasad dalam dzikir nafas menuju Pemberi ruhnya.
Berserahlah Akal dalam dzikir nalar menuju Pencipta saripatinya.

Kupersembahkan segalaku dalam sampul diri yang lebih pasrah dari janur yang menyimpul membentuk "Ketupat",
Dari daun pisang yg terlipat-ikat merupa "Buras", yang lebih pasrah ketimbang "Gogos kala dibungkus dan lebih tabah dari para penjaga tungku agar tetap menyalakan apinya.

Lebaran Terakhir segera lagi digelar dalam Jagad Takbir yang menuntun ikhlas dalam perjalan pulang Ramadhan.

Yogyakarta, 5 Juni 2019 M/1440 H.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline