Lihat ke Halaman Asli

Mengajarkan Sastra kepada Peserta Didik

Diperbarui: 17 Juni 2015   07:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

PEMBELAJARAN SASTRA ANAK

OLEH

1.AL ASMAROH: (115-13-035)

2.MURTAFI’AH: (115-13-095)

3.KHUMAIROH: (115-13-100)

A.PENGERTIAN SASTRA ANAK

Kata sastra berasal dari bahasa sansekerta yaitu SAS yang bearti mengarahkan, mengajarkan, atau memberi petunjuk dan TRA yang berarti menunjukkan alat atau sarana. Jadi sastra berarti alat atau sarana yang digunakan untuk mengajar.

B.CIRI-CIRI SASTRA ANAK :

·Unsur pantangan, yaitu unsur yang secara khusus berhubungan dengan tema dan amanat

·Penyajian dengan gaya secara langsung artinya tokoh yang diperankan sifatnya hitam putih.

·Fungsi terapan, yaitu sajian cerita harus bersifat menambah pengetahuan yang bermanfaat.

C.RAGAM SASTRA ANAK

Secara garis besar ragam sastra anak dikelompokkan menjadi 6 macam yaitu :

·Realisme, dalam sastra dapat dipahami bahwa cerita yang dikisahkan itu mungkin saja ada dan terjadi walau tidak harus, bahwa ia memang benar-benar ada dan terjadi.

·Fiksi formula, jenis cerita yang dapat di kategorikan kedalam fiksi formula adalah sebagai berikut :

a.Cerita misteriau atau detektif

b.Cerita romantik, menampilkan kisah yang simplisistis dan sentimentalis hubungan laki-perempuan, dan itu seolah-olah merupakan satu-satunya fokus dalam kehidupan remaja,

c.Novel serial atau novel yang diterbitkan secara berpisah, namun novel-novel itu merupakan satu kesatuan unit.

·Fantasi, adalh kisah yang merujuk pada sifat yang khayali dan bersumber pada imajinasi.

·Sastra tradisional, karya-kaya tradisional adalah cerita-cerita yang dikenal sebagai milik setiap orang, dimiliki oleh setiap bangsa dinegara. Kisah serupa ini biasa disebut kisah-kisah yang berisi kebijaksanaan, kasih sayang dan impian sebuah kelompok atau komunitas ynag menjdi milik bersama, bahkan menjadi acuan hidup mereka. Contoh: peribahasa, fabel, dongeng rakyat, legenda, dan mitos.

·Puisi

D.MANFAAT PEMBELAJARAN SASTRA ANAK

Manfaat apresiasi sastra diantaranya:

a.Melatih keempat keterampilan berbahasa, yakni mendengarkan, berbicara, membaca dan menulis,

b.Menambah pengetahuan tentang pengalaman hidup manusia seperti adat istiadat, agama, kebudayaan, dsb.

c.Membantu pembentukan watak.

d.Memberi kenyamanan.

Selain itu manfaat lain dari apresiasi satra diantaranya :

a.Nilai personal

1.Memberi kesenangan

2.Mengembagkan imajinasi

3.Memberi pengalaman yang dapat terhayati

4.Menyajikan pengalaman yang bersifat emosional

b.Nilai pendidikan

1.Membantu perkembangan bahasa

2.Meningkatkan kelancaran- kemahiran membaca

3.Meningkatkan keterampilan menulis

4.Mengembangkan kepekaan terhadap sastra

(PGMI/IV/UTS/IAIN SALATIGA)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline