Lihat ke Halaman Asli

Mulyo Hartono

Guru dan Melayani Konsultan Guru Online Tanya Jawab Seputar Info Guru

Hubungan Membaca dan Tidak Lolos Administrasi CPNS

Diperbarui: 17 Desember 2019   14:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber: kompas.com

Masih ingat betul saya saat sekolah dasar dulu, guru saya selalu bilang baca berulang-ulang, minimal tiga kali kamu baru bisa paham isinya. Apalagi pelajaran Bahasa Indonesia, membaca cerita dan mencari isi paragraf, kita harus membaca berulang-ulang. Ternyata kita setelah dewasa ini baru merasakan manfaatnya. Kita harus banyak membaca. Apalagi berupa informasi dan syarat pendaftaran.

Syarat pendaftaran cpns 2019 kemarin misalnya, harus dibaca berulang-ulang agar paham permintaan syaratnya yang diupload. Terus apa hubunganya membaca dengan tidak lolosnya administrasi cpns 2019 ini. Apakah ada hubungannya?

Penyesalan selalu datang diakhir cerita, sudah dari dahulu kala pasti menyesal itu datangnya akhir cerita. Saya berkeyakinan bahwa yang tidak lolos administrasi cpns 2019 salah satunya disebabkan kurang membaca. Maksudnya kurang membaca syaratnya. Pendapat saya ini bukan tanpa alasan, karena saya membaca alasan penolakannya banyak yang salah upload.

Sumber: ssc.bkn (teman ditolak administrasi)

Contoh administrasi yang ditolak adalah salah upload seperti contoh diatas. Seharusnya ijasah yang di upload tampak depan dan belakang, tetapi yang di uoload hanya depan saja.

Terus yang kedua tidak upload Surat Keterangan Hasil Ujian Sekolah. Penolakan diatas menurut saya adalah kurangnya membaca, kurang membaca syarat yang diminta. Memang benar kata guruku sekolah dasar, baca berulang-ulang biar paham betul isinya.

Baca juga Manfaat ikut try out cpns

Yang membuat saya lebih yakin lagi penyebab gagalnya lolos administrasi cpns 2019 ini adalah kurangnya membaca yaitu banyaknya pertanyaan yang ada dalam group, baik group di FB maupun whatsap. Pertanyaan yang sebenarnya sepele tapi masih saja ditanyakan. Pertanyaan itu sebenarnya bisa dipahami sendiri asal dibaca dengan serius dan dipahami.

Misalnya pertanyaan status akreditasi prodi. Tahun berapa ya yang diupload status akreditasi prodi? Pertanyan itu jika pelamar membaca dengan serius dan dipahami sebenarnya tidak perlu ditanyakan kesana dan kesini. Sudah jelas status akreditasi prodi itu saat lulus sarjana.

Berarti ya tahun saat lulus sarjans itu, tahunnya ya sama dengan ijasahnya. Masih saja ada yang ngeyel tahunnya yang terbaru yang diupload. Ya pasti ditolaklah administrasinya.

Seperti itulah yang mendasari saya bahwa kurangnya membaca membuat tidak lolosnya administrasi cpns 2019. Mau percaya atau tidak itu terserah anda, akan tetapi ini bisa dibuat pelajaran penting bagi saya khususnya dan pembaca umumnya.

Membaca dan dibaca terlebih dahulu dengan serius dan dipahami sebelum menyimpulkan, apapun itu. Tidak hanya masalah pendaftaran cpns saja, itu berlaku untuk semua. Bahasa kasarnya jangan ditelan mentah-mentah.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline