Lihat ke Halaman Asli

Gigih Mulyono

Peminat Musik

Norwegia Utara di Musim Gugur, Catatan Perjalanan #11

Diperbarui: 8 Desember 2024   10:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Abisko National Park. Dokpri

Abisko National Park

Terkadang dalam dunia nyata, tak terduga kita memperoleh sesuatu yang melebihi harapan. Atau rencana, dengan penyebabnya entah apa, yang kita tidak memahaminya.

Berwisatapun terkadang seperti itu. Pagi ini kami akan diajak Anthony bertandang ke ANP ( Abisko National Park ), yang sebenarnya tidak tertera dalam itenerary perjalanan.

ANP memiliki luas 77 kilometer persegi. Berada di kota Abisko, adalah salah satu National Park terbaik di Skandinavia.

Pagi sedikit mendung. Salju merintik putih dari langit kelabu melumuri permukaan tanah. Menyeret koper bawaan melalui setapak es, kami meninggalkan resort mungil berdinding merah.

Untung bus tak jauh dari lobi, lebih dekat dari tempat parkir semalam. Walau telapak tangan tanpa sarung tidak terasa dingin. Hanya sejenak menarik bawaan di tempat terbuka sudah sampai di bus.

Resort Abisko. Dokpri

Pukul 9 pagi bus meninggalkan resort, melindas tumpukan salju.

Meluncur hanya sekitar sepuluh menit, telah sampai tujuan. Inilah ANP.

Tak jauh dari gerbang, berdiri masif bangunan megah berdinding bata merah. Ke gedung itulah kami menuju.

Gedung serbaguna ini adalah hotel, restoran, tempat penjualan souvenir, tempat training. Juga sebagai base camp sebelum seseorang atau rombongan akan menjelajahi ANP.

Kami disambut Sarah, gadis bule cantik berkostum macho. Sosok gentle woman. Sarah adalah warga Amerika yang mendedikasikan diri sebagai salah seorang pemandu di taman nasional ini. Kami akan dipandu olehnya selama penjelajahan ringan selama sekitar 1 jam.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline