Jurnal Refleksi Dwi Mingguan Modul 3.1 Model 5 R

Minggu ini saya melakukan refleksi menggunakan Model 5 R yaitu Reporting, Responding, Relating, Reasoning, Reconstructing. Adapun tujuan saya membuat jurnal refleksi ini adalah untuk mendokumentasikan perasaan, pengalaman, ide atau gagasan dan praktik baik selama mempelajari modul 3.1 ini.

Reporting (Menceritakan ulang peristiwa yang terjadi)

Aktivitas yang sudah saya lakukan pada modul ini adalah :

• Pada tanggal 31 Maret 2023 kami sudah mulai mengerjakan pre test modul 3.1
• Setelah itu Selanjutnya kami mulai dari alur mulai dari diri dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang berada di LMS.
• Kegiatan selanjutnya kami mengikuti alur eksplorasi konsep. Materi yang diberikan mengenai konsep pengambilan keputusan berbasis nilai-nilai kebajikan sebagai seorang pemimpin.
• Kegiatan dilanjutkan pada sesi satu ruang kolaborasi, kegiatan ini dipandu oleh Bapak Rahmat Hidayat selaku fasilitator.  Kami dibagi menjadi 3 kelompok (kelompok A, B, dan C). Pada Kolaborasi sesi satu ini saya tetap kelompoknya yaitu kelompok C dengan CGP dari Mempawah yaitu Pak Darwin, S.Pd dan Ibu Erlina Cahyana, S.Pd. Kami harus membuat dan mendiskusikan kasus dilema etika, dimana kami harus menelaah sesuai dengan Paradigma, Prinsip dan 9 Pengujian keputusan.
• Pada kegiatan sesi dua ruang kolaborasi kita berdiskusi dan kami mendapat tugas menanggapi kelompok lain yaitu kelompok A.
• Pada Modul ini saya dalam kegiatan Demonstrasi Kontekstual melakukan kegiatan wawancara dengan 3 orang kepala sekolah.

Responding (Menjabarkan Tanggapan Yang Diberikan Dalam Menghadapi Peristiwa Yang Diceritakan)

• Pada tahap ini, kelompok kami bertugas memberi tanggapan untuk kelompok A. Kami menjabarkan tanggapan dalam menghadapi peristiwa yang diceritakan, melalui pertanyaan yang ada di LMS.
• Saya sebagai seorang pemimpin pembelajaran masih mengalami kebingungan dalam menghadapi kasus dilema etika, dimana terdapat opini benar lawan benar.
• Dalam modup 3.1 ini, saya mempelajari 4 Paradigma, 3 Prinsip dan 9 langkah-langkah pengambilan keputusan. Sehingga saya banyak mendapatkan pengetahuan baru yang mmembuat saya lebih percaya diri dalam pengambilan keputusan.
• Setelah mempelajari modul ini, saya berusaha mengambil sebuah keputusan  berdasarkan nilai-nilai kebajikan.  Saya menjadi mengetahui  bahwa keputusan yang bijak adalah berpihak kepada murid, bertanggung jawab dan mengandung nilai-nilai kebajikan.
• Dari hasil wawancara dengan 3 orang kepala sekolah saya membuat analisis dari hasil wawancara yang sudah saya lakukan  tentang pengambilan keputusan dalam kasus dilema etika.

Relating (Menghubungkan kaitan antara Peristiwa dengan Pengetahuan, Keterampilan, keyakinan atau informasi lain yang dimiliki)

• Pada modul 3.1 ini kami mempelajari tentang 4 paradigma dilema etika, 3 prinsip pengambilan keputusan dan 9 langkah dalam pengambilan atau pengujian keputusan.
• Saya dengan mudah membedakan mana sebuah kasus dilema etika dan mana kasus bujukan moral setelah saya mempelajari modul 3.1 ini.      
• Saya disekolah berusaha untuk menyelesaikan kasus dengan tahapan-tahapan yaitu 9 pengujian atau pengambilan keputusan.                                              

Reasoning (Menganalisis dengan detail, mengapa peristiwa tersebut dapat terjadi)

Untuk dapat menerapkan atau praktik pengambilan keputusan berbasis nilai-nilai kebajikan sebagai pemimpin, saya harus menganalisis kasus tersebutbdengan langkah berikut :

• Mengidentifikasi kasus berdasarkan 4 paradigma dilema etika.
• menentukan 3 prinsip yang kita ambil dalam pengambilan keputusan, pakah dilema etika tersebut berbasis pada hasil akhir, berbasis pada peraturan dan berbasis rasa peduli.
• Dan yang terakhir saya juga menerapkan 9 langkah pengambilan keputusan, mulai dari mengenali nilai-nilai yang bertentangan, siapa yang terlibat dalam situasi ini, mengumpulkan fakta, melakukan pengujian benar/salah (uji legal, regulasi, intuisi, publikasi, idola, paradigma benar lawan benar, prinsip resolusi, opsi trilema, buat keputusan dan refleksikan hasil keputusan.

Reconstructing (Menuliskan Rencana Alternatif Jika Menghadapi Kejadian Seupa di Masa Mendatang)

• Rencana alternatif jika menghadapi kejadian serupa dimasa mendatang yaitu melakukan praktik pegambilan keputusan pembelajaran. Saya akan berusaha untuk mengelola emosi agar berdampak positif dalam kepemimpinan pembelajaran di sekolah.
• Saya berusaha menempatkan kepentingan murid dalam berbgai penyelesaian kasus dilema etika dan bujukan moral.
• Dalam pengambilan keputusan selalu berpegang teguh pada nilai-nilai kebajikann, dan mengambil keputusan yang etis dan bertanggungjawab.
  

  Dokpri

  Terima Kasih

  Salam Guru Penggerak

  Multiani Djuharsih, S.Sos