Lihat ke Halaman Asli

Diklat Online Matematika

Diperbarui: 24 Juni 2015   04:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pertama kali membuka situs http://etraining.p4tkmatematika.org, saya sangat penasaran untuk dapat mengikuti diklat yang diadakan P4TK Matematika Yogyakarta. Beberapa kali saya mencoba untuk dapat mengikuti diklat secara langsung, tapi selalu gagal. Hingga pada suatu saat saya membuka situs tersebut dan menemukan panggilan diklat online. Waktu itu dalam hati sebenarnya ragu juga, apakah diklat ini akan berhasil menambah wawasan saya, tapi .... mencoba  adalah hal baru adalah kebiasaan saya sejak dulu.

Setelah ada pengumuman bahwa nama saya terdaftar dalam salah satu peserta untuk angkatan ke-IV saya gembira, sebab rasa penasaran ini bisa terlepaskan, apalagi saya merasa tertantang untuk membuktikan kepada Pimpinan saya (Kepala Sekolah) , bahwa dengan mengikuti diklat secara online, wawasan, pengetahuan saya dapat bertambah, tidak kalah dengan diklat secara tatap muka.

Pertama mengikuti pretes yang dilaksanakan saya langsung dapat memperkirakan, betapa asiknya diklat online ini. Ada beberapa keuntungan dibanding diklat tatap muka, yaitu Kita dapat mengatur waktu (Belajar manajemen waktu), Pengetahuan tentang intternet otomatis bertambah, dan satu lagi jam pelajarannya tidak mungkin dikurangi, seperti kebanyakan diklat tatap muka yang saya ikuti. Karena sudag menjadi rahasia umum bahwa diklat tatap muka di kalangan birokrasi kadang hanya merupakan formalitas.

Segi kekurangannya, bagi saya pribadi hanyalah kita tidak dapat bertatap muka secara langsung. Tapi, bukankah sekarang adalah jaman teknologi, dimana batasan jarak seolah-olah tidak lagi memiliki garis.

Buat seluruh rekan guru, khususnya guru matematika, marilah kita mengubah paradigma kita, sudah bukan jamannya lagi kita menggunakan cara kuno yang membosankan di dalam kelas. Berani mencoba itu adalah hal yang baik.

Salam Matematika

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline