Bintang asal Portugal, Cristiano Ronaldo, yang dikenal memiliki sejumlah hotel di berbagai lokasi, telah mengambil langkah mulia dengan mengalihfungsikan salah satu hotelnya di Maroko menjadi tempat pengungsian.
Keputusannya ini datang setelah gempa bermagnitudo 6,8 mengguncang Maroko pada Jumat (8/9/2023), dengan titik pusat gempa yang diyakini berada di Kota Ighil, dekat dengan Kota Marrakesh.
Dampak dari gempa ini sangat merusak banyak bangunan, yang menyebabkan banyak korban gempa Maroko terpaksa tidur di jalanan karena minimnya fasilitas hunian yang layak.
Menurut laporan dari Marca pada Minggu (10/9/2023), Cristiano Ronaldo tergerak hatinya oleh penderitaan ini dan dengan tulus, dia telah membuka pintu hotelnya yang bernama Pestana CR7 Marrakesh untuk korban gempa tersebut.
Pestana CR7 Marrakesh adalah sebuah hotel bintang empat yang terletak di pinggiran Kota Marrakesh. Hotel ini menawarkan 174 kamar yang nyaman, fasilitas kolam renang, spa, serta bar dan restoran yang lengkap.
Namun, saat ini, hotel mewah milik Ronaldo ini sementara waktu diubah menjadi tempat pengungsian bagi para korban gempa. Tidak hanya kamar-kamar yang tersedia, lobi hotel juga disediakan sebagai tempat bagi pengungsi untuk bermalam.
Langkah ini sangat mengesankan, terutama mengingat sebelumnya banyak korban gempa yang terlantar di depan hotel milik Ronaldo tersebut.
Selain itu, meskipun hotel ini memiliki tarif yang biasanya tinggi, Ronaldo dengan baik hati memutuskan untuk membebaskan para pengungsi dari biaya menginapnya.
Tindakan ini mencerminkan komitmen Cristiano Ronaldo untuk menunjukkan solidaritas dan kepedulian manusiawi di tengah bencana yang melanda Maroko.