Wali Kota Pangkalpinang, Maulan Aklil atau akrab disapa Molen menerima audiensi dan silaturahim Jajaran Pengurus LDII Kota Pangkalpinang di ruang kerjanya, Kantor Wali Kota Pangkalpinang, Rabu (23/11/2022).
Dalam pertemuan tersebut, Ketua DPD LDII Kota Pangkalpinang Ardian Tofani didampingi Dewan Penasihat LDII Supriyadi, Pengurus Pondok Pesantren Arroyan Sakiman, dan Ketua Yayasan Arroyan Qiyaumulail Ismail, serta beberapa Pengurus Harian LDII Kota Pangkalpinang.
"Alhamdulillah kami sangat berterimakasih atas penyambutan dari bapak Walikota Maulan Aklil dan Asisten Pemerintah dan Kesra Sekretariat Daerah Kota Pangkalpinang Ahmad Subekti untuk bisa bersilaturahim sekaligus menyampaikan beberapa program unggulan LDII.
LDII selalu komitmen membantu pemerintah dalam membangun
wawasan kebangsaan untuk menumbuhkan nasionalisme," ujar Ardian Tofani.
Dengan adanya dukungan pemerintah daerah tambah Ardian, LDII dan Pemerintah Kota Pangkalpinang bisa menyamakan visi dan misi dalam mewujudkan pembangunan Kota Pangkalpinang, meningkatkan kualitas pembangunan sumberdaya manusia yang berkeadilan, profesional, dan religius, serta mewujudkan Pangkalpinang sebagai Kota Beribu Senyuman (Sejahtera Nyaman Unggul Makmur).
Walikota Pangkalpinang Maulana Aklil bersama Asisten Pemerintah dan Kesra Sekretariat Daerah Kota Pangkalpinang Ahmad Subekti menyambut dengan hangat kedatangan pengurus LDII di ruang kerjanya.
"Saya sangat berterimakasih atas kunjungan audiensi sekaligus silaturahim ini. Saya sangat bersyukur dan bangga atas kontribusi LDII Kota Pangkalpinang selama ini, LDII telah membantu kami dalam melakukan pembangunan di kota yang kita cintai ini, demikian yang saya harapkan ide-ide serta mandiri dalam menopang pembangunan ini harus muncul dari
masyarakat, dan bersama-sama kita lakukan sehingga pembangunan dapat kita rasakan dan kita kawal, karna pembangunan tidak bisa dilakukan Pemerintah Kota Pangkalpinang sendiri, trimakasih sekali lagi kepada LDII," ujar Molen.
Pada kesempatan itu, Ismail selaku Ketua Yayasan Arroyan Qiyaumulail menjelaskan, sebagai wujud komitmen LDII dalam membangun SDM yang profesional religius, melalui Yayasan Arroyyan Qiyaumulail yang membawahi Pondok Pesantren dan Boarding School MBIBS sebagai tempat pembinaan SDM, terus melakukan pembinaan sumber daya manusia yang berkualitas dan memiliki 6 Tobiat Luhur.
"Kami ingin berkontribusi ikut membantu pembangunan Kota Pangkalpinang dengan menopang pembangunan SDM yang unggul dan lingkungan yang seimbang dengan 6 Tobiat Luhur (Rukun, Kompak, Kerjasama yang baik, Jujur, Amanah, dan berhemat) yang terus melakukan dan membumikan nilai-nilai kebangsaan di pesantren dan berkontribusi nyata terhadap pembangunan di Kota Pangkalpinang," jelas Ismail.
Harapan dari jajaran Pengurus LDII Kota Pangkalpinang tentunya pertemuan ini tidak hanya sekali, seringnya bertatap muka dengan pejabat pemerintah adalah wujud perhatian terhadap LDII untuk perkembangan sekaligus meminta masukan dalam rangka menyukseskan program-program unggulan LDII sebagai pengabdian untuk bangsa. Hal ini sejalan dengan 8 Kluster Kontribusi LDII untuk bangsa, yang salah satu konsen di bidang pendidikan.***