Lihat ke Halaman Asli

Ibra Alfaroug

TERVERIFIKASI

Dikenal Sebagai Negara Agraris, Namun Dunia Tani Kita Masih Saja Ironis

Bersyukur dan Bangga Jadi Orang Indonesia

Diperbarui: 1 Maret 2023   11:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrated By: detik.com

Hujan emas di negeri orang, masih enak hujan batu di negeri sendiri...

Rasa syukur dan bangga menjadi orang Indonesia, inilah rasa yang tersemat dalam diri tentunya. Bersyukur dilahirkan di tanah pertiwi ini sebagai bagian dari anak bangsa.

Seingkali melihat tayangan seputar informasi miris dari negara luar yang diulas oleh media, memberi kesan kebanggaan serta rasa syukur itu.

Ditilik dari perbandingan baiknya kondisi kita daripada negara tersebut. Konflik, pertentangan klas, perang saudara, kelaparan hingga tekanan politik yang kejam oleh rezim berkuasa.

Begitupun dengan kondisi geografis yang keras dan kehidupan yang menggenaskan dari kondisi yang ada. Nah, dasar ini sangat beruntung kita dilahirkan di bumi pertiwi yakni Indonesia.

Negara yang kaya nan subur dan memiliki khazanah budaya di setiap daerah yang beragam, memberi nilai kemajemukan yang kaya.

Negara subur seperti lirik dari tembang lawas Koes Ploes  "Kolam Susu" 

Larik "Bukan lautan hanya kolam susu. Kail dan jala cukup menghidupimu. Tiada badai, tiada topan kau temui. Ikan dan udang menghampirimu".

Dan pada lirik, "Orang bilang tanah kita tanah surga. Tongkat kayu dan batu jadi tanaman. Orang bilang tanah kita surga. Tongkat kayu dan batu jadi tanaman".

Menunjukan kekayaan bumi nusantara kita, betapa kayanya sumber daya alam Indonesia. Baik yang ada di lautan maupun yang terdapat di daratan. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline