Lihat ke Halaman Asli

Ibra Alfaroug

TERVERIFIKASI

Dikenal Sebagai Negara Agraris, Namun Dunia Tani Kita Masih Saja Ironis

Mak Sumay, Cerita Orang Tua yang Menakutkan

Diperbarui: 11 Januari 2021   17:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber gambar: shutterstock.com via wilknews.radio.com

Heterogenitas Indonesia, dari Kekayaan Budaya hingga Cerita Rakyat pun Indonesia Punya

Sungguh unik Negara kita Indonesia. Heterogenitas bangsa bukan hanya tataran sisi khasanah budaya yang kaya, kekayaan kultur yang tampak, melainkan cerita rakyat yang berbau mitos/horor pun selalu ada menghiasi cerita  masyarakat. 

Dalam artian setiap suku di Nusantara punya cerita berbeda, dan beragam jenis bentuk cerita yang diyakini bergenre horor.

Selain cerita mistis/horor bangsa kita juga memiliki kekayaan bahasa sastra yaitu fiksi yang berafiliasi dengan tradisi, seperti pantun, gurindam maupun sajak-sajak dan syair.

Sebut saja cerita yang tidak asing lagi ditelinga, seperti legenda Roro Jonggrang, si Malin Kundang, Sangkuriang, hingga cerita Sipahit Lidah. Cerita yang selalu terbaca khusunya dalam buku Bahasa Indonesia. Tak jarang cerita rakyat ini dijadikan sebuah film layar lebar yang dapat kita tonton di Televisi.

Cerita apik betapa uniknya bangsa kita. Dari dunia sastra begitu banyak lahir sastrawan ternama dapat dijadikan panutan dalam menulis karya fiksi. 

Ada Khairil Anwar, Sutan Takdir Alisyabana, Pramodeya Ananta Thoer, Buya Hamka, Sanusi Pane dan masih banyak lainnya tak terhitung oleh jari. Membuat pembaca terhanyut dalam imajinasi yang dibuat sang penulis. Khususnya bagi saya sendiri pernah merinding dan tak beranjak dari kamar tidur, ketika membaca novel karya mereka.

Merujuk kata cerita horor/mistis jelas menunjukan kata menakutkan, seram dan angker. Terkadang sangat tabu untuk disampaikan kepada anak-anak dalam artian menakuti yang tidak-tidak, namun dalam hal ini sebenarnya ada pesan tersirat yang ingin orang tua sampaikan kepada anak-anak. Bertujuan yang bersifat baik.

Jangankan pada anak-anak, terkadang kita yang dewasa sekalipun mengalami hal yang sama jika diceritakan. 

Bergidik merinding bulu roma. Ya hampir sama dengan anak kecil bukan. Kalau tak percaya silahkan dicoba atau pernah mencoba. Nonton film horor sendirian dikamar dengan kondisi lampu kamar dimatikan. Atau pulang kerja pada larut malam, melewati jalan sawangan yang sepi dan daerah dipenuhi hutan-hutan. Nah, waktu ini kita biasanya merasakan sedikit ketakutan, antara kerakutan cerita mistis atau kerakutan akan begal he...

Unsur Horor "Mak Sumay" Cerita Orang Tua yang Menakutkan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline