Lihat ke Halaman Asli

Timnas Indonesia Diminta Lupakan Kekalahan dari Irak dan Fokus Lawan Filipina

Diperbarui: 20 November 2023   19:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Timnas Indonesia Diminta Lupakan Kekalahan dari Irak dan Fokus Lawan Filipina. Foto: PSSI.

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong, dengan tegas menyatakan timnya sudah melupakan kekalahan telak dari Irak 1-5. Fokus mereka kini meraih tiga poin dalam pertandingan melawan Filipina pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Manila, Selasa (21/11).

Shin mengakui bahwa evaluasi telah dilakukan setelah kekalahan melawan Irak, dan ia dengan jujur menilai bahwa banyak kesalahan yang terjadi pada skuad Garuda.

Kekalahan 1-5 dari Irak tidak ada alasan lain selain kesalahan kami. Sekarang, kami harus melupakan pertandingan itu dan berupaya keras meraih kemenangan di sini. Peluang untuk mengumpulkan poin di pertandingan grup ini masih terbuka, dan melawan Filipina, kami akan memberikan yang terbaik, kata STY dalam konferensi pers sebelum pertandingan, Senin (20/11).

Lebih lanjut, pelatih asal Korea Selatan ini menjelaskan Timnas Indonesia terus berupaya memperbaiki kekurangan dan beradaptasi dengan rumput sintetis di Stadion Rizal Memorial.

Kami akan berusaha menampilkan permainan terbaik kami dalam pertandingan besok agar dapat memberikan performa terbaik di lapangan, tambahnya.

Shin Tae Yong menegaskan perbedaan antara Irak dan Filipina, baik dari segi tim maupun level permainannya.

Kami tahu grup ini tidak mudah, dan kami harus memperbaiki diri untuk menghadapi Filipina dengan persiapan yang matang, ucapnya.

Pendapat serupa disampaikan oleh penyerang Timnas Indonesia, Rafael Struick, yang menekankan pentingnya meraih kemenangan melawan Filipina.

Kami sadar Filipina adalah lawan yang kuat, karenanya kami akan berusaha keras meraih tiga poin besok, ujar pemain ADO Den Haag itu.

Struick juga meminta timnya melupakan kekalahan dari Irak dan fokus pada pertandingan melawan Filipina.

Kami harus memenangi semua pertandingan, baik melawan Irak maupun Filipina. Kekalahan dari Irak adalah bagian dari tekanan normal dalam sepak bola, dan kami hanya perlu fokus untuk melangkah ke depan, katanya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline