Lihat ke Halaman Asli

Mukmin

Bukan anak Presiden hanya orang biasa

Tingkatkan Kerja Sama TNI dan LDII dalam Membangun Indonesia Sejahtera

Diperbarui: 28 Oktober 2023   11:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tingkatkan Kerja Sama TNI dan LDII dalam Membangun Indonesia Sejahtera. Foto: dok. LDII.

Mendekati pelaksanaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) tahun 2023, Dewan Pimpinan Pusat Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPP LDII) melakukan kunjungan ke Asisten Teritorial (Aster) Panglima TNI, Mayjen TNI Mochamad Syafei Kasno, di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta, pada Kamis (26/10).

Dalam pertemuan tersebut, Mayjen TNI Syafei menekankan peran penting ormas Islam dalam menjaga stabilitas negara, mengingat tanggung jawabnya terhadap seluruh komponen bangsa.

Mayjen TNI Syafei menyatakan, negara sangat membutuhkan kontribusi semua pihak, terutama ormas keagamaan seperti LDII, untuk bersama-sama meningkatkan kesejahteraan rakyat dan memperkuat kedaulatan negara.

Terlebih lagi, dalam konteks Pemilu 2024, mantan Panglima Kodam XIV/Hasanuddin tersebut menegaskan kerja sama antara TNI dan organisasi keagamaan telah berlangsung sejak lama, bukan hanya terbatas pada periode pemilihan umum. Ia menyoroti hubungan yang telah dibangun antara Ormas Islam dan TNI sejak era Tentara Keamanan Rakyat (TKR) dan menekankan bahwa kerja sama ini tidak hanya terjadi menjelang pemilu.

Pada pertemuan tersebut, Mayjen TNI Syafei menyebut kunjungan LDII ke Markas Besar TNI bertujuan untuk mempererat hubungan kerja sama yang telah dibangun sebelumnya. Mereka bertukar pikiran dan merencanakan kolaborasi masa depan yang lebih erat.

Ia berharap pertemuan tersebut akan menghasilkan kerja sama yang lebih konkret dan bermanfaat bagi kedua belah pihak, menciptakan hubungan simbiosis mutualisme yang saling menguntungkan baik bagi TNI maupun LDII.

Ketua Umum DPP LDII, KH Chriswanto Santoso, sepakat dengan pandangan Aster Panglima TNI bahwa permasalahan bangsa adalah tanggung jawab bersama seluruh komponen masyarakat. Oleh karena itu, LDII terus menjalin komunikasi dan kerja sama dengan pemangku kepentingan seperti TNI.

KH Chriswanto menggarisbawahi pentingnya sinergi dalam upaya membangun negara yang sejahtera, mengingat bahwa tanggung jawab tersebut tidak bisa dipikul secara terpisah. Ia menekankan bahwa komunikasi yang baik diperlukan untuk menciptakan gerakan bersama dengan visi dan tujuan yang sama, yakni mencapai kesejahteraan Indonesia.

Lebih lanjut, KH Chriswanto menegaskan bahwa LDII dan TNI telah bekerja sama dalam berbagai bidang, terutama dalam upaya bela negara dan peningkatan wawasan kebangsaan. Mereka juga telah bersama-sama mengadakan program-program seperti bedah rumah dan kerja bakti. Bahkan, selama pandemi COVID-19, mereka bekerja sama dengan Polri dan Kementerian Kesehatan untuk melakukan vaksinasi di berbagai wilayah Indonesia.

Menurut KH Chriswanto, TNI memiliki kewenangan untuk memfasilitasi berbagai upaya tersebut, sedangkan LDII memiliki sumber daya manusia dan kemampuan swadaya. Sinergi antara keduanya diharapkan dapat menciptakan dampak yang signifikan dalam memajukan Indonesia, karena negara ini adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya tanggung jawab TNI semata.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline