Lihat ke Halaman Asli

ahmad mukhtar Jaiz

penerus Risalah Nabi

Hijrah

Diperbarui: 13 Maret 2018   13:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Awan menyelimuti gunung

Gunung berselimut awan

Hari dingin hujan menimpa

Hijrah melepas pesona dunia

Jasad terkatung-katung

Mencari kepuasan maya

Mata menatap

Abstrak bersenandung

Angin berlarian 

pada daun-daun yang mati

Badai menyapa bersama ranting-ranting kering

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline