Lihat ke Halaman Asli

Mukhlis

TERVERIFIKASI

Guru SMA Negeri 1 Lhokseumawe

Puisiku Terpasung

Diperbarui: 14 April 2024   16:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber gambar: Pixabay 

Bagaimana  bisa jari - jemari ini menari
Memuntahkan  diksi  - diksi  menawan
Jika kreativitas terpasung dalam wujud
Sayap- sayap angan patah tak berkepak
Inspirasiku terhalang asmosfir  langit  maya

Bagaimana bisa Aku  bersembunyi dibalik   diksi
Jika bait- bait puisiku harus dihitung dengan lipatan jari
Jika  Aku. adalah kata, maka bebaskan Aku
Berikan kebebasan agarku mampu menyalurkan makna

Bagaimana  bisa imajinasiku  bisa  meleburkan hati yang membeku
Kelak  tema puisiku akan ciut dan mandul

Bagaimana bisa Aku menyelipkan petuah-petuah hebat
Jika  kreativitasku terbunuh aturan
Kalau typografi dianggap sakral

Bagaimana bisa memasung
Gejolak batin  yang meledak ledak
Wadah tempat tumpah ruahnya di kotak- kotakkan 


Bebaskan makna dari makna
Bebaskan bentuk dari bentuk
Keluarkan kata dari kamus


Biarkan Dia berkeliaran  menyalurkan makna

Lhokseumawe,  14 April 2024




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline