Lihat ke Halaman Asli

Muklis Puna

TERVERIFIKASI

Guru SMA Negeri 1 Lhokseumawe

Puisi: Senja Mulai Merapat

Diperbarui: 22 Januari 2024   19:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 Sumber gambar: Pixabay 

Senja semakin mendekat
Dari barat tampak sedang menuruni malam
Pelan - pelan kabut mengarsir matahari
Mengulum apa yang tersisa dari jiwa
Meninggalkan bekas  pada jejak kehidupan

Senja semakin mendekat
Dari barat tampak sedang menuruni malam
Pelan - pelan kabut mengarsir matahari
Mengulum apa yang tersisa dari jiwa
Meninggalkan bekas  pada jejak kehidupan

Senja semakin merapat
Ada kenangan yang tergantung di ufuk timur
Saat matahari mendaki siang membawa jeratan jiwa
Ketika Ia mulai mencium malam
Aku merajam diri dalam sepi

Senja akan berakhir
Malam akan datang selamanya
Aku sedang menanam rindu
Rindu pada matahari mengarsir pagi
Rindu pada ombak ombak laut  menyulam tembaga

Senja sudah di hamparan  masa
Ia akan menutup semua kisah
Aku sedang dipersiapkan
Menuju pada hari yang tak pernah bermalam

Senja akan berakhir
Malam akan datang selamanya
Aku sedang menanam rindu
Rindu pada matahari mengarsir pagi
Rindu pada ombak ombak laut  menyulam tembaga

Senja sudah di hamparan  masa
Ia akan menutup semua kisah
Aku sedang dipersiapkan
Menuju hari yang tak pernah bermalam


Lhokseumawe, Januari 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline