Ada matahari menyalak di sanubari
Ketika konstitusiku terobrak abrik kepentingan
Aroma sengkuni mengusik peraduan malam
Bagaimana aku bisa mendamaikan diri
Dalam pertengkaran pikiran
Diterangi lampu- lampu kota yang kesepian
Yang bertengkar melawan kegelapan
Aku menimang -nimang nama- mu wahai negeri
Malam –malam bersuluh bulan
Aku menyulam perjalananmu