Lihat ke Halaman Asli

Muhsinun

Mahasiswa

Basmi Walang Sangit pada Tanaman Padi

Diperbarui: 30 Maret 2024   13:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

siapa sih disini yang tidak kenal nama walangsangit tentunya para petani tau lah nama itu dan pastinya binggung juga dalam pengendalianya, karna walang sangit ini sangat meresahkan bagi petani pani,gimana tidak meresahkan tanaman padi dirusak oleh walang sangit sudah di rawat dengan sedemian rupa eh mau seanknya sendiri tu walang sangit merusak tanaman padi para petani,

walang sangit ini berwarna coklat berabuan dan berukuran sekitar 2cm dan memiliki belalai yang berfungsi untuk menghisap cairan buah pada padi, jika walang sangit sudah menghisap cairan buah padi maka tanaman padi akan kekurangan unsur hara yang mengakibatkan padi akan lemah, walang sangit selain menghisap cariran pada buah juga menghisab cairan pada tangkai bungga,walang sangit juga memiliki pertahanna yang sangat kuat seperti memproduksi bau yang menyengat sekali.

mari bagi petani bisa menerapkan beberapa membasmi hama walang sangit ini :

cairan air sabun, cara ini sangat mudah dan bisa digunakan untuk mebasmi walang sangit dengan ampuh, petani hanya menyiapkan air hangat untuk mencampurkan cairan sabun, sabun yang digunakan bisa menggunakan sabun yang biasa buat cuci piring itu, setelah air tercampur maka langsung saja bisa menggunakan cairan tersebut dengan cara memasukan kedalam botol sprot langsung kita semprotkan ketanaman padi.

pestisida organik,memakaian ini harus dilakukan hati hati karna kita tidak hanya menggunakan pestisida ini untuk membasmi walang sangit dengan tuntas tetapi kita harus mempertimbangkan kesehatan tanaman padi maka harus dilakukan takeran yang pas, lakukan penyemprotan menggunakan pestida organik dengan pentunjuk yang telah di ajarkan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline