Lihat ke Halaman Asli

Berwisata ke Dunia Sastra di Tengah Pandemi

Diperbarui: 11 Maret 2022   16:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokumentasi pribadi

Berwisata ke Dunia Sastra di Tengah Pandemi

Oleh Muhammad Irsyad Ramadhan

Judul Buku: Wabah

Pengarang: Rizqi Turama, dkk.

Penerbit: Kibul.in & FIB UGM

Tahun Terbit: 2021

Jumlah Halaman: xvi + 170 halaman

Siapa sih pelajar Indonesia yang tidak mengenal UGM? PTN yang termasuk "Top 3" satu ini merupakan salah satu tempat belajar yang selalu dielu-elukan oleh semua orang dan di sini, kita dapat membaca cerpen-cerpen yang dibuat oleh alumni-alumni UGM dan dosen-dosen universitas ternama! Cerpen-cerpen yang disajikan pun memiliki tema yang tidak jauh dari judul buku ini, yakni wabah. 

Sudah hampir 2 tahun kita tinggal berdampingan dengan si kecil mematikan COVID-19 ini. Tentunya, saat membaca cerpen-cerpen dalam buku Wabah, tak jarang kita merasakan rasa pengertian akan situasi yang terjadi. Buku Wabah memaparkan apa yang kita rasakan selama dua tahun ini, situasi mencekam, senang, keputusasaan semuanya digambarkan. 

 

Dari ketujuh belas cerita yang terdapat buku ini, terdapat dua cerita yang sangat mencuri perhatian pengulas. Kedua cerita tersebut ialah cerita pertama yakni "Suara-Suara Ber(b)isik" dan "Dalam Genggam Telepon". Sebenarnya masih banyak sekali cerita yang menakjubkan dengan pesan-pesan tersendiri, namun tetap yang paling menonjol adalah dua ini.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline