Lihat ke Halaman Asli

Pembukaan Sekaligus Penyerahan Mahasiswa Asistensi Mengajar dan KKM di MIN Kota Blitar

Diperbarui: 7 Maret 2024   12:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mahasiswa Asistensi Mengajar dan KKM UIN Malang bersama DPL dan dewan guru MIN Kota Blitar, dokpri

Pada hari Selasa tepatnya pada tanggal 27 Februari 2024 Dosen Pembimbing Lapangan  perwakilan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang yaitu bapak Wiku Aji Sugiri, M. Pd hadir pada penyerahan Mahasiswa FITK yang teridiri dari beberapa jurusan yaitu jurusan PAI 2 orang, PBA 2 orang, dan PGMI 6 orang mengikuti kegiatan Asistensi Mengajar dan KKM di MIN Kota Blitar. Kegiatan ini berlangsung dengan khidmat di ruang multimedia MIN Kota Blitar. Acara ini dihadiri langsung oleh ibu kepala Madrasah Dra. Nanik Dwiyani, M.Pd.I beserta jajaran dewan guru dan staff MIN Kota Blitar. Kegiatan pembukaan sekaligus penyerahan di awali dengan pembacaan ayat suci al-Qur’an yang dibacakan oleh saudara Muhammad Muhimmul Aulia, sambutan oleh ketua kelompok oleh saudara Devino Arkana Razan, bapak Wiku Aji Sugiri, M. Pd selaku DPL , serta ibu kepala madrasah ibu Dra. Nanik Dwiyani, M.Pd.I.

Dalam hal ini DPL perwakilan UIN malang bapak Wiku Aji Sugiri, M. Pd menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wadah bagi para mahasiswa untuk praktik secara langsung terkait model, metode, media dan semua hal tentang KBM secara rill di kelas. “Selama 12 minggu kedepan mahasiswa ini harus diberi tugas yang banyak agar mereka terbiasa dengan lingkungan sekolah, karena selama perkuliahan di kampus para mahasiswa hanya belajar teori saja tanpa praktik sehingga dosen kurang bisa mengukur seberapa jauh mahasiswa mampu menerapkan ilmu yang telah didapatkan” ucap bapak Wiku. Ibu kepala madrasah menyampaikan ucapan terimakasih yang sebesar besarnya kepada Universitas Islam Maulana Malik Ibrahim Malang karena telah bekerja sama dengan pihak madrasah. Ibu kepala madrasah juga berkata bahwasanya beliau dan segenap guru-guru di MIN kota Blitar akan menganggap mahasiswa/i Universitas Islam Negeri Malang sebagai guru di sekolah, oleh karena itu sudah sepantasnya bagi mahasiswa/i yang melaksanakan Asistensi Mengajar di MIN kota Blitar untuk bertindak dan ber-etika layaknya seorang guru.

Pihak madrasah tentunya merasa senang karena melalui kegiatan ini bapak/ibu guru yang telah memiliki pengalaman mengajar selama kurang lebih 20 tahun dapat berkolaborasi dengan para mahasiswa yang dianggap membawa ilmu baru berupa teori-teori pembelajaran seperti halnya model, teknik, dan media yang tentunya sesuai dengan perkembangan zaman.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline