Lihat ke Halaman Asli

Definisi dan Teori Lempeng Tektonik Pemicu Gempa Bumi

Diperbarui: 17 April 2024   20:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Gempa bumi tektonik  melibatkan proses pengumpulan energi sebelum dilepaskan. Gempa bumi biasanya disebabkan oleh pergerakan lempeng tektonik dan terjadi pada batas lempeng tektonik. Meskipun Bumi kita padat, namun bumi terus bergerak, dan gempa bumi terjadi ketika tekanan yang disebabkan oleh pergerakan terlalu besar untuk dapat ditahan oleh lempeng bumi.

 

Suatu proses pelepasan energi dalam bentuk gelombang elastis yang disebut gelombang seismik atau gempa bumi, yang mencapai permukaan bumi dan menimbulkan getaran serta kerusakan pada benda dan bangunan di permukaan bumi. Tingkat kerusakan ditentukan oleh kekuatan getaran yang disalurkan ke tanah.

 

Sesar adalah patahan yang mengalami geseran besar. Perpindahan berkisar dari beberapa milimeter hingga ratusan meter, dan panjangnya berkisar dari beberapa desimeter hingga ribuan meter. Sesar dapat terjadi pada semua jenis batuan. Akibat perpindahan ini, patahan mengubah evolusi bentang alam, mengendalikan air permukaan dan air tanah, merusak stratigrafi batuan, dan sebagainya. Sesar normal disebut juga sesar gravitasi, yang mengacu pada gravitasi sebagai gaya utama yang menggerakkannya. Disebut juga sesar ekstensional karena lapisan kerak bumi mengembang atau menipis.

 

Sesar normal yang merata di dalam bumi disebut sesar listrik. sesar listrik ini juga berhubungan dengan sesar pertumbuhan, dimana deposisi dan migrasi sesar terjadi secara bersamaan. Sesar normal terletak rata di permukaan tanah, serupa dengan yang terjadi pada sesar atas. Ada juga kesalahan normal di permukaan bumi, dan jarang terjadi secara tunggal tapi bercabang.

 

Indonesia secara geografis terletak di area cincin api atau biasa disebut "ring of fire"

cincin api Pasifik merupakan wilayah di sekitar Samudera Pasifik yang sering terjadi gempa bumi dan letusan gunung berapi.

Kerak bumi terpecah jadi sejumlah lempeng tektonik, yang mengambang di cairan magma panas. Pergerakan lempeng adalah pemicu gempa bumi. Cincin Api Pasifik adalah kawasan kegempaan paling aktif. ika menatap bumi dari angkasa, kita tetap tidak bisa melihat bahwa permukaan bumi terpecah. Menjadi sejumlah lempeng besar dan kecil. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline