Kisah superhero tidak hanya bicara konflik dan ketegangan antar tokoh di dalam kisah itu. Superhero bisa menjadi cara yang 'terkesan nyata' untuk memperlihatkan bagaimana sebuah karakter manusia terbentuk.
Maaf, ketika di sekitar kita masih minim akan teladan maka tokoh fiktif bisa menjadi alternatif. Anak-anak sepertinya kebingungan jika membicarakan masalah kebaikan. Si Ibu bicara tentang bagaimana manusia berbuat baik tetapi apa yang dilihat begitu banyak kejahatan.
Masalah sederhana, seperti buang sampah, tidak akan pernah terlaksana sejak generasi 'baheula' hingga selanjutnya karena anak melihat sampah berserakan dimana-mana!
Dunia yang 'berantakan' sungguh membingungkan bagaimana membenahinya. Teori-teori tanpa bukti begitu berseliweran di media massa seakan semuanya hanya ilusi.
Perubahan yang selalu diinginkan oleh orang dewasa senantiasa 'ketinggalan zaman' dalam menerapkan cara. Maka anak-anak selalu punya cara bagaimana mereka menyelesaikan masalah yang sesuai dengan zaman mereka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H