Lihat ke Halaman Asli

Muhammad Wildan Naufal

Mahasiswa Universitas Negeri Malang

Pengabdian Masyarakat Mahasiswa S1 Pendidikan Akuntansi Universitas Negeri Malang dengan Progam "Pelatihan Aplikasi Kahoot, Quizziz, Ms Powerpoint dan Excel Dalam Rangka Adaptasi Teknologi di Era New Normal"

Diperbarui: 25 Desember 2021   13:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Pandemi Covid-19 yang melanda Negara Indonesia jelas menjadi sebuah tantangan baru bagi pendidik dan peserta didik, khususnya pada tingkat Sekolah Dasar (SD) dimana pendidik mengandalkan proses pembelajaran secara langsung di dalam kelas. 

Pembelajaran di sekolah tidak dapat dilaksanakan secara langsung atau tatap muka selama Pandemi berlangsung dikarenakan adanya kebijakan dari pemerintah yaitu Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) 2020 dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat di Indonesia (PPKM) 2021. 

Kebijakan ini mengharuskan warga untuk tetap di rumah, termasuk kegiatan belajar mengajar yang harus dilaksanakan di rumah. Kebijakan pemerintah menuntut pendidik untuk melakukan inovasi dalam pembelajaran melalui pembelajaran dalam jaringan (daring). 

Pemanfaatan media pembelajaran daring dalam melaksanakan pembelajaran daring tentunya sangatlah membutuhkan ketrampilan dari pendidik itu sendiri, sebab sebagian besar media pembelajaran daring tersebut masih jarang digunakan oleh pendidik. Kondisi ini dapat dilihat dan terjadi oleh guru di lingkungan SDIT Cerdas Insani Bekasi. 

Berdasarkan observasi awal, diketahui bahwa para guru tersebut saat pembelajaran daring hanya sebatas menggunakan aplikasi whatsapp untuk berinteraksi dengan peserta didik yang dibantu orang tua murid nya dan jarang sekali menggunakan aplikasi atau media pembelajaran daring seperti quizziz, kahoot dan Microsoft power point. 

Hal ini terjadi karena guru di lingkungan SDIT Cerdas Insani masih membutuhkan proses adaptasi mengenai penggunaan aplikasi untuk membantu menunjang pembelajaran daring, serta guru-guru tersebut jarang mendapatkan sosialiasi atau workshop mengenai pelatihan aplikasi media pembelajaran daring. 

Meskipun mereka sudah memiliki gawai seperti smartphone, laptop maupun PC tetapi dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar masih belum memanfaatkan gawai tersebut secara maksimal.

Dari penjelasan diatas, saya mahasiswa pengabdian masyarakat KKN Universitas Negeri Malang mempunyai sebuah program untuk membantu membuat pembelajaran daring di SDIT Cerdas Insani lebih bervariasi dan berwarna agar peserta didik tidak bosan hanya dengan diberi penjelasan di whatsapp grup adalah dengan mengadakan "Pelatihan Aplikasi Kahoot, Quizziz, Ms Power Point dan Ms Excel Dalam Rangka Adaptasi Teknologi Pada Era New Normal di SDIT Cerdas Insani Bekasi". 

Kegiatan pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan potensi guru dalam mengelola pembelajaran secara daring, memberikan pengalaman kepada guru dalam membuat kuis maupun Latihan soal dengan aplikasi, membuat rekap data absensi dan nilai peserta didik, serta menambah wawasan guru mengenai Kahoot, Quizziz, Microsoft Power Point dan Microsoft Excel.

Pengabdian ini dilaksanakan pada hari Jumat dan Sabtu tanggal 3-4 September 2021 pada pukul 08.00 WIB - Selesai. Kegiatan ini dihadiri oleh 15 Guru dan kepala sekolah . Bentuk kegiatan pengabdian ini yaitu melalui sebuah workshop pelatihan dimana saya dan rekan sejawat akan memaparkan materi mengenai apa itu kahoot, quizziz, ms powerpoint dan excel serta menjelaskan bagaimana cara memakai dan menjalankan aplikasi tersebut. Alur Pelaksanaan Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini yaitu:

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline