Lihat ke Halaman Asli

Muhammad Shiddiq

Guru, Bloger

1 Ramadhan 1445 H Diputuskan Berbeda Dengan Ketetapan Menteri Agama, Warga Muhammadiyah Berpuasa Satu Hari Lebih Awal: Ini Penyebabnya

Diperbarui: 16 Maret 2024   04:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

https://kaltim.tribunnews.com/

Kompasiana.com - Keputusan Awal Ramadhan 1445 H/2024 M, mengalami sejarah yang sama seperti pada tahun sebelumnya.

Di mana tahun ini Kementerian Agama dengan Muhammadiyah kembali memutuskan 1 Ramadhan di hari yang berbeda.

Adapun Kementerian agama menetapkan 1 Ramadhan pada hari Selasa, tanggal 12 Maret 2024.

Sedangkan Muhammadiyah memutuskan awal Ramadhan dimulai pada hari Senin, tanggal 11 Maret 2024.

Perbedaan ini, tentunya memunculkan pertanyaan besar di benak masyarakat Muslim Indonesia.

Pasalnya, mengapa bisa terjadi perbedaan ketetapan awal Ramadhan di hampir setiap tahunnya?

Selain fenomena ini merupakan kearifan yang dimiliki warga Indonesia, tentunya ada hal lain yang perlu kita ketahui tentang penyebab dari perbedaan yang ada.

Keberagaman dalam menetapkan awal Ramadhan ini, ternyata disebabkan oleh penggunaan metode dalam ilmu falakiyah atau astronomi yang tidak sama.

Dilansir dari situs Youtube Metro TV, bahwa Kemenag Republik Indonesia dalam menetapkan awal Ramadhan selalu menggunakan metode Rukyatul Hilal (Melihat Bulan). 

Metode tersebut merupakan satu metode dengan melihat kemunculan bulan dihitung dari ketinggian derajatnya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline