Lihat ke Halaman Asli

Muhammad Rizieq Fahmi

Mahasiswa Pendidikan Geografi

Seberapa Pentingkah Kompetensi dan Literasi Teknologi Geospasial Bagi Mahasiswa Indonesia?

Diperbarui: 21 Agustus 2023   13:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Malang, 21 Agustus 2023 - Dalam era yang semakin terkoneksi dan teknologi-canggih ini, kompetensi dan literasi teknologi geospasial telah muncul sebagai penentu krusial bagi mahasiswa Indonesia dalam mempersiapkan diri untuk mengarungi lautan dunia kerja yang beragam. Penerapan teknologi ini tidak sekadar menawarkan pemahaman yang lebih dalam tentang dinamika geografi, tetapi juga membuka pintu menuju peluang baru dalam mendorong kemajuan Indonesia secara menyeluruh.

Teknologi geospasial, yang mencakup perangkat seperti Sistem Informasi Geografis (SIG) dan pemetaan satelit, bukanlah sekadar alat canggih untuk menggambarkan lokasi-lokasi terpencil. Ini adalah jendela ajaib yang memungkinkan mahasiswa merenung dan memahami interaksi antara manusia dan lingkungan di seluruh spektrum geografi. Dengan penguasaan teknologi ini, mahasiswa Indonesia mampu menguraikan tantangan-tantangan lingkungan dan sosial yang kompleks, serta mengidentifikasi solusi inovatif yang relevan dengan konteks bangsa.

Namun, literasi geospasial tidak hanya tentang pemahaman konsep dan teknologi semata, tetapi juga mengenai keterampilan menerapkan pengetahuan tersebut dalam skenario dunia nyata. Hal ini memungkinkan para mahasiswa menjadi pemecah masalah berbakat yang mampu berkolaborasi secara lintas disiplin untuk mengatasi masalah geografis yang mendesak. Dalam konteks kemajuan Indonesia, kompetensi teknologi geospasial dapat memberikan kontribusi signifikan dalam perencanaan tata ruang, mitigasi bencana, dan pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan.

Gambar 2. Pengembangan Kompetensi dan Literasi Teknologi Geospasial Siswa (Dok. Pribadi)

Peran mahasiswa Indonesia dalam mendorong perubahan positif tak terbantahkan. Dengan penguasaan kompetensi dan literasi teknologi geospasial, mereka dapat menjadi agen perubahan yang merumuskan solusi inovatif untuk masalah-masalah yang ada di berbagai daerah. Dalam menghadapi tantangan global seperti perubahan iklim dan urbanisasi yang cepat, pemahaman mendalam tentang geospasial tidak hanya mempersiapkan mahasiswa untuk dunia kerja, tetapi juga untuk berkontribusi secara berarti dalam memajukan negeri ini menuju masa depan yang berkelanjutan dan cerah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline