Rasa bangga dan kepedulian melestarikan budaya kurang tertanam di generasi muda Indonesia saat ini. Minat mereka untuk memperlajarinya kurang. Mereka lebih tertarik belajar kebudayaan asing. Salah satu faktor penyebabnya adalah kurangnya informasi kekayaan yang dimiliki Bangsa Indonesia. Padahal Indonesia memiliki tujuh warisan budaya, tiga di antaranya warisan budaya dunia.
Lenny Hidayat mengatakan, Indonesia memiliki kekayaan budaya yang menjadi warisan dunia seperti Candi Borobudur, Candi Prambanan, dan Situs Manusia Purba Sangiran. Walau sudah dikenal luas di dunia, namun masyarakat Indonesia masih banyak yang tidak paham makna yang terkandung di dalamnya. Contoh yang paling terlihat adalah Borobudur.
Sudah 30 tahun masa restorasi berlalu, tapi masih saja minimnya informasi yang tersedia di situs tersebut. Indonesia sebenarnya memiliki kapasitas untuk melestarikan budaya, hanya saja semua pengetahuan masih tersimpan rapi di generasi pendahulu. "Tidak ada lagi sumber pendidikan budaya yang bisa menjadi referensi kaum muda," katanya. Selain Borobudur, Prambanan, dan Situs Sangiran, empat warisan dunia lainnya yang ada di Indonesia adalah Pulau Komodo, Hutan Hujan Tropis Sumatera, Taman Nasional Lorenz, dan Taman Nasional Ujung Kulon. Ada 24 warisan budaya dalam daftar tentatif Pemerintah Indonesia untuk diajukan sebagai warisan dunia.
pengaruh kebudayaan barat itu juga mempengaruhi masyarakat indonesia.
Menurut Edward Burnett Tylor, kebudayaan merupakan keseluruhan yang kompleks, yang di dalamnya terkandung pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat, dan kemampuan-kemampuan lain yang didapat seseorang sebagai anggota masyarakat. Budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi.
Dari berbagai definisi tersebut, dapat diperoleh pengertian mengenai kebudayaan adalah suatu cara hidup yang menyeluruh yang berkembang dan dimiliki oleh suatu kelompok yang bersifat turun temurun.
Masuknya budaya barat ke Indonesia melalui melalui teknologi, budaya,dan sosial (dari kebiasaan-kebiasaan), perkembangan pesat era globalisasi saat ini semakin menekan proses akulturasi budaya terutama pengaruh budaya Barat kehadiran budaya Barat seakan mendominasi dan selalu menjadi trend-centre masyarakat. Kebiasaan dan pola hidup orang barat seakan menjadi cermin moderen kehadiran budaya Barat seakan mendominasi dan selalu menjadi trend-centre masyarakat.
Keadaan ini terus mengikis budaya dan kearifan lokal yang merupakan warisan nusantara. Dari sinilah juga nilai tradisional secara perlahan mengalami kepunahan karena tidak mampu bersaing dengan budaya modern dalam bentuk pergaulan masyarakat.
berikut beberapa alasan mengapa budaya indonesia sangat disukai warga asing/mancanegara :
- Keanekaragaman Budaya: Indonesia adalah negara yang kaya akan keanekaragaman budaya. Setiap daerah di Indonesia memiliki kekayaan budaya yang unik, mulai dari bahasa, adat istiadat, seni, musik, tarian, makanan, dan lain-lain. Bagi warga asing yang tertarik dengan keberagaman budaya, Indonesia menawarkan banyak peluang untuk mempelajari dan mengalami hal-hal baru.