Lihat ke Halaman Asli

Muhammad Ridwan Karim

Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Makassar

Galang Donasi Bantu Pembangunan Pondok Pesantren Madinatunnajah Menanga

Diperbarui: 1 Februari 2022   12:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto : Santri bersama para pengasuh pondok pesantren

Pondok Pesantren Madinahtunnajah Menanga adalah  pondok pesantren di Pulau Solor, Kabupaten Flores Timur, Provinsi NTT, diresmikan tanggal  31 januari 2011 dengan  lahan seluas 20 hektar, Pondok pesantren ini menaungi sebanyak 128 santri yang berasal dari wilayah NTT.

Ketua Teras Baca Ile Napo,  Dion Dani menuturkan bahwa ”Yang membuat saya terharu dan kaget adalah saat melihat kondisi MCK dan tempat wudhu yang belum layak serta ruang kelas yang terbatas sehinga para santri harus melakukan kegiatan belajar mengajar diluar kelas serta media pembelajaran seadanya”.

Penggalangan dana ini mendapatkan respon positif dari para pengurus pondok pesantren mereka pun dengan antusias menyiapkan kebutuhan penggalangan dana sehingga sangat membantu tim Teras Baca Ile Napo. “Dengan adanya Pondok Peantren ini diharapkan dapat membantu meningkatkan keimanan para santri, agar para santri dapat bersekolah dengan baik sehingga mereka mendapatkan pendidikan yang layak dan membangun rasa percaya diri”. ungkap salah satu pegasuh Pondok Pesantren Madinatunnajah Menanga yang terletak di pelosok Flores Timur.

img-20211019-173929-61f8bee5bb448607607344f2.jpg

Foto : Keterbatasan kelas santri belajar di pondok sederhana

Melalui kolaborasi yang baik antara Teras Baca Ile Napo dan  1000 Senyum yaitu lembaga kemanusiaan yang bergerak dalam pemberdayaan masyarakat yang berbasis kampung penggalangan donasi ini melalui kitabia.com dengan target dana Rp. 1.000.600.000 dan waktu promosi dimulai tanggal 29 oktober 2021 sampai dengan 28 februari 2022. Hingga pekan ke-12 dana yang terkumpul sebesar Rp. 81.871.357 dengan jumlah pendonasi sebanyak  1073 orang.

Dengan melihat donasi yang terkumpul Ustadz Sunarjo Patinegara selaku pengasuh Pondok menyampaikan, “Alhamdulilah terimakasih  kepada Para Donator, Teras Baca Ile Napo dan  Seribu Senyum yang sudah bekerja maksimal dan berharap masih ada donasi selanjutnya, sehingga kebutuhan santri yang belum dipenuhi oleh pondok karena keterbatasan pendanaan, baik dari sisi fisik, fasilitas penunjang pendidikan maupun fasilitas penunjang lainya . Semoga dengan sisa waktu yang tersedia ini para donator yang lain bisa terketuk hatinya untuk membantu pondok dipelosok ini ”.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline