Lihat ke Halaman Asli

Muhammad Reza

Mahasiswa

Pengaruh Pembelajaran Coding terhadap Anak Sekolah Dasar

Diperbarui: 14 Juni 2023   13:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Nama : Batara Leandro Marpaung 

Nim    : 4203111103

Pengaruh Pembelajaran Coding Terhadap Anak Sekolah Dasar

Pada zaman sekarang segala aktivitas manusia sudah masuk ke dalam era digital. Generasi selanjutnya harus mengikuti alur dari perkembangan zaman. Untuk membantu anak-anak sebagai penerus dari generasi sebelumnya maka perlu adanya sebuah pendidikan mengenai digitalisasi.
Pendidikan merupakan aspek penting dalam pembentukan generasi muda yang berkualitas. Dalam era digital seperti saat ini, kemampuan dalam pemrograman dan pengkodean (coding) menjadi semakin relevan. Oleh karena itu, penting untuk mempertimbangkan pengaruh pembelajaran coding terhadap anak-anak di sekolah dasar. Tulisan ini bertujuan untuk menjelaskan manfaat dari pembelajaran coding bagi anak sekolah dasar dan dampak positifnya dalam pengembangan berbagai aspek kognitif dan keterampilan mereka.
Pembelajaran coding dapat membantu anak-anak sekolah dasar dalam mengembangkan kemampuan logika dan pemecahan masalah. Melalui pemrograman, anak-anak diajak untuk berpikir secara sistematis, menganalisis masalah, dan mencari solusi secara efektif. Mereka belajar untuk menguraikan masalah ke dalam langkah-langkah yang terstruktur dan memecahkannya secara bertahap. Hal ini membantu meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan analitis mereka.
Pembelajaran coding juga dapat merangsang kreativitas dan inovasi anak-anak. Ketika mereka diberikan kesempatan untuk merancang program komputer atau membuat game sederhana, anak-anak dapat mengekspresikan ide-ide kreatif mereka. Mereka belajar untuk berpikir di luar kotak, mengeksplorasi berbagai kemungkinan, dan mengubah ide-ide menjadi karya nyata. Pembelajaran coding memberikan ruang bagi anak-anak untuk mengembangkan imajinasi mereka dan mengasah keterampilan berpikir kreatif. Aktivitas bermain dengan coding merupakan salah satu kegiatan bermain yang paling menyenangkan bagi anak-anak untuk merangsang kemampuan pemecahan masalah awal mereka secara optimal. Aktivitas bermain unplugged coding tidak hanya untuk keterampilan pemecahan masalah awal tetapi juga untuk keterampilan sosial dan sosial anak-anak dalam hal kemandirian dalam mengarahkan diri sendiri pembelajaran (Suhendro et al., 2022).
Pembelajaran coding melibatkan konsep-konsep matematika dan sains dalam pemrograman. Anak-anak dapat memperkuat pemahaman mereka tentang matematika melalui pemodelan matematika dalam kode-kode program. Coding membantu anak-anak untuk dapat memvisualisasikan konsep abstrak, memungkinkan mereka menerapkan matematika ke situasi dunia nyata, dan membuat matematika menyenangkan dan lebih kreatif. Coding hadir di banyak program STEM saat ini (Muklason et al., 2023). Mereka juga dapat mengaplikasikan konsep-konsep sains, seperti logika dan fisika, dalam membangun program yang berfungsi. Pembelajaran coding membantu mengaitkan konsep-konsep abstrak dengan aplikasi dunia nyata, yang memperkaya pemahaman mereka terhadap matematika dan sains.
Pembelajaran coding sering kali melibatkan kerja dalam tim dan kolaborasi. Anak-anak belajar untuk bekerja sama dengan teman-teman mereka dalam memecahkan masalah dan mengembangkan proyek bersama. Mereka juga belajar untuk berkomunikasi dengan jelas dan efektif dalam menjelaskan ide-ide mereka kepada orang lain. Kemampuan kolaborasi dan komunikasi ini penting dalam kehidupan sehari-hari dan mempersiapkan anak-anak untuk bekerja dalam tim di masa depan.
Pembelajaran coding memiliki pengaruh yang positif terhadap anak-anak sekolah dasar. Selain itu juga untuk membantu mengembangkan logika, pemecahan masalah, kreativitas dan inovasi, peningkatan kemampuan matematika dan sains, dan kemampuan kolaborasi dan komunikasi.

Referensi 

Muklason, A., Riksakomara, E., Mahananto, F., Djunaidy, A., Vinarti, R. A., Anggraeni, W., Nurita, R. T., Utamima, A., Fauzia, R., Theresia, L. W., Fikri, M. A., Propitadewa, H., Habibah, J. H., Prasetyo, J. D., Permatasari, S. T. I., Risnina, N. N., Tsaniyah, N. D., & Maulana, M. D. (2023). Coding for Kids: Pengenalan Pemrograman untuk Anak Sekolah Dasar sebagai Literasi Digital Baru di Industri 4.0. Sewagati, 7(3). https://doi.org/10.12962/j26139960.v7i3.506
Suhendro, E., Sunan, U., & Yogyakarta, K. (2022). Proceedings of The 6 th Annual Conference on Islamic Early Childhood Education Coding Kids Sebagai Langkah Pengembangan Literasi Digital Bagi Anak Usia Dini. http://conference.uin-suka.ac.id/index.php/aciece
 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline