Lihat ke Halaman Asli

Muhammad RakaRizaldi

Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga /Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga S1

Kegiatan Rutinan Malam Jum'at Pembacaan Maulid Simtudduror Di Pondok Pesantren Al-Ihsan Al-Hidayah

Diperbarui: 25 Desember 2023   18:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Santri Ponpes Al-Ihsan Al-Hidayah sedang melaksanakan maulid (Dokpri)

Pondok pesantren Al-Ihsan Al-Hidayah di Daerah Selopamioro, Imogiri, Yogyakarta, menggelar rutinan mingguan pada malam Jum'at yaitu pembacaan maulid simtudduror pada 21 Desember 2023. Kegiatan ini di pimpin oleh para ustad dan pembimbing pondok pesantren. Acara ini diikuti oleh sekitar 30 orang santri dan juga ada masyarakat sekitar yang mengikuti acara tersebut.

Kegiatan acara ini di mulai setelah melaksanakan sholat isya atau sekitaran jam 20.00 – 22.00 Kegiatan ini di awali dengan pembukaan membaca tawassul yang kebetulan di bawakan oleh Ustad Dayat, dan dilanjutkan dengan membaca kitab maulid simtudduror. Acara ini diakhiri dengan pembacaan doa dan juga di adakannya makan makan bersama.

Kitab Maulid Simtudduror adalah bacaan maulid yang berisi syair-syair pujian dan sanjungan kepada Nabi Muhammad SAW. Pengarang kitab ini bernama Habib Ali bin Muhammad bin Husein Al-Habsyi yang merupakan seorang ulama besar dan waliyullah asal Hadramaut, Tarim, Yaman.

Pembacaan maulid simtudduror yang merupakan kegiatan rutin diadakan di Pondok Pesantren Al-Ihsan Al-Hidayah, menjadi momen penting bagi para santri untuk meningkatkan kecintaan mereka terhadap Rasulullah SAW. Dalam acara ini para santri berkumpul untuk membaca syair-syair pujian dan doa-doa yang menggambarkan kehidupan dan keutamaan Nabi Muhammad.

Satrio Fathiya Mubina salah satu santri pondok pesantren Al-Ihsan Al-Hidayah mengungkapkan “alasan dia mengikuti acara ini adalah sebagai bentuk penghormatan dan cintanya kepada Nabi Muhammad SAW dan mengikuti acara ini juga agar mengetahui bagaimana dulu kehidupan dan perjuangan Rasulullah karena dengan mengetahuinya kita dapat meningkatkan pengetahuan agama dan mendekatkan diri kepada ajaran islam”.

Pondok pesantren ini telah lama menjadikan tradisi membaca maulid simtudduror sebagai bagian integral dari program pendidikan keagamaan mereka, karena kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang memperdalam pengetahuan keagamaan tetapi juga sebagai bentuk kebersamaan dan solidaritas antar-santri. Pimpinan pondok pesantren K.H Agung Mustofa” menyampaikan harapannya bahwa kegiatan ini tidak hanya menjadi wadah untuk meningkatkan keimanan, tetapi juga sebagai sarana mempererat ikatan kekeluargaan di antara santri. Dengan melibatkan santri aktif dalam kegiatan keagamaan seperti pembacaan maulid simtudduror ini, pondok pesantren Al-Ihsan Al-Hidayah berkomitmen untuk melahirkan generasi muda yang tidak hanya berpengetahuan luas tentang agama, tetapi juga memiliki nilai-nilai kebersamaan yang tinggi”.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline