Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) merupakan salah satu bentuk pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa sebagai bagian dari kurikulum perguruan tinggi. Mahasiswa yang telah mendaftar KKM UIN MALANG 2023 telah ditempatkan di berbagai desa yang ada di kabupaten Malang. Selain itu, semua mahasiswa dibagi menjadi berbagai kelompok secara merata untuk terjun ke desa-desa yang ada di kabupaten Malang. Kebetulan satu desa terdiri dari 2 sampai 3 kelompok yang setiap mahasiswa memiliki keahlian yang berbeda-beda, berasal dari jurusan yang berbeda, dan juga berasal dari daerah-daerah yang berbeda pula. Desa Pandanajeng, sebuah kawasan yang kaya akan potensi alam dan kearifan lokal, menjadi saksi dari langkah awal kelompok 121 dalam melaksanakan KKM. Dengan semangat gotong-royong dan keinginan untuk berkontribusi pada pembangunan desa, kelompok ini dengan penuh antusiasme membuka kegiatan KKM di Desa Pandanajeng.
Latar Belakang Desa Pandanajeng
Desa Pandanajeng terletak di lereng perbukitan yang hijau dan menyajikan keindahan alam yang memesona. Meskipun begitu, sebagian masyarakat desa masih menghadapi berbagai tantangan terutama dalam hal perekonomian dan akses terhadap layanan pendidikan dan kesehatan. Kelompok 121 melihat potensi besar untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat desa, dengan fokus pada pemberdayaan ekonomi lokal, pengembangan pendidikan di lembaga seperti TPQ, SD/MI, SMA/MA dan kegiatan masyarakat yang melibatkan aspek islami serta berbagai kegiatan sosial serta membantu pemerintah desa tentang kesehatan dan sebagainya.
Tujuan KKM Kelompok 121 di Desa Pandanajeng
1. Pemberdayaan Warga Lokal : Dalam kerangka program-program pelatihan dan pendampingan, kelompok ini bertujuan untuk meramaikan musholla dan meningkatkan kapasitas masyarakat dalam mengembangkan usaha ekonomi lokal. Pendekatan ini diharapkan dapat membantu masyarakat desa memanfaatkan potensi alam yang ada, sambil secara aktif berbaur dengan masyarakat dan turut serta dalam berbagai kegiatan yang telah ada di desa.
2. Pendidikan dan Kreativitas: Kelompok 121 akan melibatkan diri dalam kegiatan pendidikan, seperti pembukaan bimbingan belajar dan pelatihan keterampilan. Selain itu, akan ada program-program kreativitas untuk meningkatkan minat dan bakat anak-anak desa, seperti seni dan olahraga.
3. Peningkatan Akses Kesehatan: Upaya pencegahan dan peningkatan akses terhadap layanan kesehatan akan menjadi prioritas. Kelompok ini akan bekerja sama dengan pihak kesehatan setempat untuk menyelenggarakan program kesehatan seperti penyuluhan tentang stunting .
4. Membantu Pembangunan Infrastruktur Dasar: Untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa, kelompok ini akan berfokus pada pengembangan infrastruktur dasar, seperti akses jalan. Dengan infrastruktur yang baik, diharapkan masyarakat dapat lebih mudah mengakses layanan dan memperoleh kehidupan yang lebih baik.
Langkah Awal dan Sinergi Bersama Masyarakat Desa
Pembukaan KKM di Desa Pandanajeng dimulai dengan sambutan hangat dari masyarakat desa dan aparat setempat. Kelompok 121 dan Dewan Pembimbing Lapangan (DPL) melakukan pertemuan dengan tokoh masyarakat, pemuda, dan Perangkat Desa untuk mendengar aspirasi dan kebutuhan masyarakat. Sinergi antara kelompok dan masyarakat desa menjadi kunci utama dalam merancang dan melaksanakan program-program KKM.
Adapun agenda pembukaan KKM melibatkan kegiatan seremonial seperti doa bersama, penyambutan oleh masyarakat desa, dan kata sambutan dari perwakilan kelompok, DPL dan kepala desa. Pembukaan ini juga diikuti dengan sosialisasi program-program yang akan dilaksanakan selama periode KKM.
Harapan dan Tantangan
Kelompok 121 memiliki harapan besar bahwa melalui kolaborasi dan kerja sama dengan masyarakat Desa Pandanajeng, kami dapat memberikan dampak positif yang signifikan. Meskipun demikian, tantangan-tantangan seperti kondisi geografis, cuaca, dan budaya sering-kali menjadi hambatan. Namun, dengan semangat gotong-royong dan tekad yang kuat, kelompok ini siap memberikan yang terbaik.
Pembukaan KKM di Desa Pandanajeng oleh Kelompok 121 menjadi peristiwa berkesan yang menandai dimulainya perjalanan panjang dalam mewujudkan kesejahteraan dan pembangunan berkelanjutan. Dengan kebersamaan dan tekad, diharapkan Desa Pandanajeng dapat berkembang menjadi contoh desa yang maju dan berdaya.