Lihat ke Halaman Asli

Hadits Kontrovesional

Diperbarui: 19 September 2023   03:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Isbal, yang mengacu pada tindakan memanjangkan pakaian hingga menutupi mata kaki, telah menjadi topik perdebatan yang terus berlanjut dalam tradisi Islam selama berabad-abad. 

Meskipun tidak ada hadis yang secara eksplisit menyatakan bahwa isbal adalah tindakan yang dilarang secara kategoris, isu ini telah menjadi subjek diskusi dan perselisihan antara ulama dan komunitas Muslim. 

Meskipun banyak hadis yang berbicara tentang isbal (memperpanjang pakaian hingga menutupi mata kaki), ada sedikit atau tidak ada hadis yang secara tegas dan langsung menyebutkan isbal sebagai perbuatan haram. 

Namun, terdapat hadis yang sering dikutip dalam konteks isbal yang menjadi subjek kontroversi dalam penafsiran dan aplikasinya. Berikut adalah salah satu hadis yang sering dibahas dalam konteks isbal:

Artinya: "Kain yang berada di bawah mata kaki itu berada di neraka." (HR. Bukhari no. 5787)

Meskipun hadis ini sering dikutip dalam perdebatan tentang isbal, terdapat perbedaan pendapat di antara ulama tentang interpretasi dan implikasinya. Beberapa ulama menganggap hadis ini sebagai peringatan tentang isbal dan mengambilnya sebagai indikasi bahwa isbal adalah tindakan yang tidak disukai dalam Islam.

Namun, yang lain berpendapat bahwa hadis ini tidak menetapkan hukuman yang tegas untuk isbal, dan oleh karena itu, kontroversi tetap ada seputar isbal sebagai perbuatan yang haram.  sangat penting untuk menjaga kesatuan di antara umat Islam dan menghindari perpecahan, saling tuduh, serta ketegangan akibat perbedaan pendapat mengenai isbal. 

Kita harus menghindari sikap merasa paling benar hanya karena memilih untuk tidak melakukan isbal, dan juga seharusnya tidak mencela mereka yang mempraktikannya. 

Bila kita terus menerus terlibat dalam perdebatan yang tidak produktif seputar isbal, hal ini dapat menghabiskan energi dan sumber daya umat Islam yang seharusnya digunakan untuk mengatasi berbagai tantangan yang dihadapi oleh umat Islam, seperti masalah sosial, ekonomi, budaya, dan ketertinggalan dalam berbagai bidang pengetahuan. Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk bersatu dan bekerja sama sebagai umat Islam dalam mengatasi tantangan-tantangan tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline