Lihat ke Halaman Asli

Embassy of Uzbekistan

Instansi Pemerintahan

Perwakilan Uni Eropa: Mengambil Tanggung Jawab Kolektif untuk Mempromosikan Perdamaian di Afghanistan

Diperbarui: 19 Juli 2021   06:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Perwakilan Tinggi Uni Eropa untuk Urusan Luar Negeri dan Kebijakan Keamanan, Wakil Presiden Komisi Eropa Josep Borrell

Tashkent, 16 Juli. Dilansir dari Gazeta, kepala diplomasi Eropa, Josep Borrell, berbicara pada konferensi di Asia Tengah dan Asia Selatan, mengatakan bahwa negara-negara tetangga dan mitra internasional Afghanistan memikul tanggung jawab untuk mempromosikan perdamaian dan pembangunan di negara ini.

Perwakilan Tinggi Uni Eropa untuk Urusan Luar Negeri dan Kebijakan Keamanan, Wakil Presiden Komisi Eropa Josep Borrell, berbicara pada konferensi internasional tentang interkoneksi Asia Tengah dan Selatan pada 16 Juli di Tashkent, menyentuh situasi di Afghanistan.

"Kami, yang berkumpul di sini hari ini - negara-negara tetangga, pemangku kepentingan regional, mitra internasional - kami memikul tanggung jawab kolektif untuk mempromosikan perdamaian, keamanan, dan pembangunan di Afghanistan," kata kepala diplomasi Eropa.

"Kita harus melakukan ini melalui keterlibatan konstruktif untuk perdamaian yang akan didasarkan pada negosiasi tanpa dukungan dan kekerasan yang berkelanjutan," tambahnya.

Josep Borrell juga mengatakan bahwa Uni Eropa dengan tegas mendukung proses inklusif di Afghanistan melalui solusi politik atas konflik di negara tersebut. Menurutnya, kemenangan militer Taliban akan menyebabkan "tidak diakuinya dan terisolasinya seluruh wilayah."

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline