Sudah setahun dua bulan saya bergabung di Kompasiana. Meski sempat cuti selama 9 bulan, bisa dikatakan lumayan cukup lama. Tapi akhirnya, beberapa minggu terakhir saya memutuskan kembali menjadi seorang kompasioner dan mulai menulis kembali.
"Setelah 9 bulan, apa kabar Kompasiana?", inilah judul tulisan pertama yang saya tulis saat saya kembali beberapa minggu lalu. Hanya sekadar sapaan biasa, namun cukup canggung juga untuk menulisnya. Meski tidak ada yang menyambut, apalagi merayakannya, saya tetap nekat untuk "kembali".
Bergabung sejak Mei 2019 hingga Juni 2020, saya hanya mampu membuat 9 tulisan. Sungguh jumlah yang sangat kecil dibandingkan Kompasioner lainnya. Dulu saya enggan menulis karena sejak awal bergabung niat saya sudah salah.
Saya berpikir tulisan saya akan dibayar oleh Kompasiana, tapi nyatanya tidak, hingga akhirnya saya memilih "cuti" dan berakhir hanya di artikel kesembilan.
Ternyata cuti dalam jangka waktu panjang mampu mendewasakan saya. Meski tidak menulis, bisa dikatakan saya termasuk orang paling rajin membaca artikel-artikel di Kompasiana.
Hingga sampai pada satu titik, saya memutuskan untuk kembali namun dengan niat yang berbeda. Saya tidak lagi menjadikan "K-Rewards" sebagai acuan saya menulis. Namun, saya menulis hanya karena saya suka melakukannya.
Banyak yang ingin saya utarakan melalui tulisan. Jika mendapat banyak "viewers" syukurlah dan jika mendapat "K-Rewards" itu saya anggap sebagai sebuah bonus.
Setelah kembali dan menulis satu dua buah artikel, akhirnya salah satu artikel saya masuk dalam Kategori Artikel Utama (AU). Artikel yang berjudul Menelaah Alasan Kim Jong-Un "perangi" Hyun Bin Cs dibaca hampir 4 ribu kali.
Bisa dibayangkan, betapa bahagianya saya saat itu. Kemudian, beberapa hari setelah itu, artikel saya kembali menjadi Artikel Utama di Kompasiana, sungguh hari-hari yang membahagiakan buat saya.
Puncaknya adalah pada saat saya melihat perolehan "K-Rewards" periode Juli kemarin. Meski tidak tersebut dalam daftar pengumuman Kompasiana, saat mengecek akun, saya juga kebagian Rewards sejumlah Rp 148.840. Walaupun terbilang cukup kecil, namun saya sangat senang karena ini adalah "K-Rewards" pertama saya di Kompasiana.
Sekarang saya sadar semuanya berawal karena niat. Jika kita terlalu teropsesi untuk mengejar dan ketika gagal mendapatkannya, kita akan kecewa. Begitu sebaliknya, jika melakukan sesuatu dengan niat yang tulus, kebaikan akan menyertai kita.