Lihat ke Halaman Asli

Muhammad Lutfi

Pengen Manfaat aje

Puisi Arok Buat Dedes

Diperbarui: 1 April 2023   03:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sajak Arok Buat Dedes

Aku tunggu tungku orang Mongolia
Sambil mereka tepikan kapal
Di dermaga yang menyambutnya
Dengan sorak gembira
Nyanyikan kidung untuk
Orang-orang lapar darah
Dan ingin taklukan kami

Sebelum semua itu
Kami adalah rakyat kelaparan
Disiksa dengan batang karet
Disuruh bangun candi-candi
Sambil melihat pisang-pisang
Ditarik pedati berkilauan

Arok
Lelaki penuh ambisi masa depan
Pada matanya darah empu mengalir
Bikin aku mati berkarat
Sebab kamu sudah jadi pembunuh

Betapa malang
Dia Kebo Ijo mati dengan sekarat
Ketakutan ditusuk keris pemiliknya

Kita manusia diternakkan kepongahan
Menatap langit dan buah Nangka
Masih menggantung di pucuk-pucuk

Manusia dibenamkan oleh dendam
Siang dan malam adalah keputusasaan
Bagi siapa saja ingin merdeka

Wahai kamu Dedes
Perawan kembang desa
Sekarang jadi janda
Kamu besarkan anakmu
Dengan lara

Kamu dinikahi Arok
Wajahmu kepanggang kematian
Timbulkan bara duka
Bagi Anusapati

Wahai kamu Arok
Orang mana, mau apa
Tujuanmu apa
Aku takt ahu

November 2022

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline