Jakarta -- Menjelang Pilkada Serentak 2024, Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Dr. H. Sandi Nugroho menekankan pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) tidak hanya di dunia nyata tetapi juga di dunia maya. Dalam arahannya melalui video conference, Irjen Sandi menegaskan bahwa setiap anggota Polri harus berperan aktif dalam menciptakan suasana yang kondusif.
"Sebagai anggota Polri yang mengemban fungsi kehumasan, wajib menjaga situasi kamtibmas yang kondusif di dunia maya dan dunia nyata," ujar Irjen Sandi. Ia mengingatkan bahwa personel Bid Humas berfungsi sebagai "cooling system" atau penyejuk situasi, yang memiliki tanggung jawab untuk menjaga kehidupan, merawat peradaban, dan menjadi pejuang kemanusiaan.
Irjen Sandi juga meminta setiap personel untuk berkolaborasi dalam menciptakan dan mempromosikan konten positif. "Konten-konten positif, baik yang terkait dengan Polri maupun isu-isu kamtibmas, harus diviralkan dan jangan lupa untuk di-like, comment, dan share," tegasnya. Ia berharap langkah ini akan membantu mengedukasi masyarakat dan mengurangi potensi gesekan yang bisa mengganggu stabilitas menjelang pemilihan umum.
Dalam rapat tersebut, Brigjen Pol Dr. Indarto, S.H., S.Sos., S.I.K., M.Si, Direktur Pasca Sarjana STIK Polri, menambahkan pentingnya pemolisian yang adaptif terhadap perkembangan teknologi dan fenomena sosial. "Televisi dan media sosial saat ini menjadi sumber utama masyarakat untuk mendapatkan informasi terkait kepolisian. Oleh karena itu, pemolisian tidak bisa lagi hanya dilakukan secara konvensional, tetapi juga harus merambah ke ruang siber," jelasnya.
Melalui arahan ini, Polri berkomitmen untuk menjaga kamtibmas secara holistik, baik di dunia nyata maupun maya, demi terciptanya situasi yang aman dan nyaman bagi masyarakat menjelang Pilkada.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H