Lihat ke Halaman Asli

Mengabdi untuk Umat

Diperbarui: 4 September 2016   20:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kapan lagi kita berkhidmat

Pondok Modern Daar El-Azhar adalah tempat ku dididik,mengetahui arti sebuah perjuangan, kemanfaatan dan berjiwa besar. Istilah orangbijak dikatakan “Mengetahui bahwa Pengetahuan tidaklah cukup; kita harus mengamalkannya.Niat tidaklah cukup; kita harus melakukannya”. Hampir 4 tahun sudah berlalu dari masawisudaku. Pastilah betapa kangen dan rindu membuncah  terbendungmembuatku lelah bagaimana cara melampiaskankannya. Terpisah jauh dari negara kenegara, pulau ke pulau, benua ke benua hanya desir angin serapan kabar darinyamembuatku bahagia. 

bahwabeberapa jam yang lalu marhalah mizugawa diwisuda. Hasil dari sebuah puncak kesabaran,berpayah-payah selama 3 tahun, 4 tahun bahkan 6 tahun lamanya. Orang bijakberkata “Ketahuilahbahwa sabar, jika dipandang dalam permasalahan seseorang adalah ibarat kepaladari suatu tubuh. Jika kepalanya hilang maka keseluruhan tubuh itu akanmembusuk. Sama halnya, jika kesabaran hilang, maka seluruh permasalahan akanrusak” inilah rasa dari sebagain teman-teman yang menjauh pergi lamanya daritubuh mizugawa dan hampir seluruh angkatan merasakan hal tersebut. Selamatwisudawa dan wisudawati telah melewati masa masa tempahan. Dari sinilah munculdua sisi, sisi yang satu adalah sabar, Alhamdulillah telah terlewati, sisi yanglain adalah bersyukur kepada Allah.

Mari kita rame-rame amalkan ilmu yangkita dapat dari masa tempahan. Sungguh mulya bagimu wahai kawan. Orang bijakpun berkata:

Berusahalah untuk tidak menjadi manusia yangberhasil tapi berusahalah menjadi manusia yang berguna.” Ladang dakwah banyakwahai kawan maka masuklah, garap dan bibitlah benih-benih generasi muda islamyang berjiwa luhur, jika seseorang melayani, maka hidup akan terasa berarti.Percayalah pesan-pesan Nabi kita “Allah tidak melihat bentuk rupa dan harta benda kalian, tapi Dia melihathati dan amal kalian”. ~ Nabi Muhammad SAW

Tetapsemangat dan optimis menghadapi kehidupan yang penuh liku. Semua ilmu ada pokok bahasannya. Pokok bahasan ilmu para Nabi adalah manusia… Mereka datang untukmendidik manusia. Maka kalian lah wahai teman sudah saatnya berkiprah di ladang pengabdian, cari ridho-ridho guru-guru kita sebelum kita melompat lebih jauh.

Hay Asyir, 29-mei-2016




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline