Lihat ke Halaman Asli

Muhammad Ilham Fahreza

ASN, Mahasiswa Magister FIA UI

Rekomendasi Buku untuk Mahasiswa Baru

Diperbarui: 8 September 2024   11:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi pribadi

Inilah buku-buku yang saya rekomendasikan untuk para mahasiswa baru.

1. Tetralogi Pulau Buru (Pramoedya Ananta Toer)
"Seorang terpelajar harus juga belajar berlaku adil sudah sejak dalam pikiran, apalagi dalam perbuatan. Itulah memang arti terpelajar itu."

Novel dahsyat. Mahakarya sastra Indonesia. 

Kutipan di atas adalah salah satu kutipan buku yang selalu saya ingat dan menjadi pegangan dalam bersikap dan bertindak. Beruntunglah bagi siapapun yang telah membaca seluruh kisah tetralogi pulau buru.
Saya belajar betapa agungnya sastra dan menjadi abadi dengan menulis dari Pram. Tetralogi pulau buru adalah cerita fiksi berbasis kisah nyata yang berhasil memberikan penanaman ajaran dan nilai yang sangat kuat dan dalam terhadap pembacanya. Terutama nilai-nilai kemanusiaan yang luhur, kebebasan berpikir, pandangan akan kesetaraan dan keadilan, perjuangan melawan feodalisme dan kolonialisme. Serta pentingnya penjelajahan intelektual dan peran berorganisasi dalam melakukan pengorganisasian perlawanan. Buku yang saya rela membaca ulang berkali-kali dan akan selalu saya rekomendasikan kepada siapapun. Buku wajib untuk mahasiswa.

2. Dunia Sophie (Jostein Gaarder)
"Siapa kamu?" "Dari manakah datangnya dunia?"

Dalam hidup, paling tidak sekali saja kita mesti punya satu fase dimana kita mepertanyakan segala hal.
Saya akan selalu ingat analagi topi pesulap dan kelinci yang ditulis di awal buku ini.
Dan ajaran tentang menjadi seperti anak kecil yang selalu haus akan pertanyaan dan tidak menganggap dunia ada karena memang sudah semestinya begitu.
Dunia Sophie sangat berpengaruh terhadap pembentukan rasa ingin tahu.  
Novel petualangan filsafat ini adalah buku yang tepat untuk mempelajari pertanyaan filosofis dan jawaban yang telah diberikan oleh para filsuf besar dalam sejarah peradaban manusia.

3. Sapiens (Yuval Noah Harari)
Penemuan terbesar umat manusia adalah penemuan akan ketidaktahuan.

Buku ini memberikan paradigma baru dalam melihat dan memahami dunia.
Sapiens memberikan wacana yang merangsang dan memikat pikiran.
Disajikan dengan bahasa yang renyah, dibumbui dengan humor-humor & perandaian yang menarik.
Ditulis dengan organisasi ide yang rapi dengan pengklasifikasian sejarah sehingga mudah dipahami.
Harari menjelaskan tiga revolusi penting yang ketiganya saling linear membentuk jalannya sejarah peradaban manusia.
Buku penting untuk memahami perkembangan kemajuan spesies kita, yang bermula dari binatang yang tidak signifikan menjadi penguasa dunia.

4. Sang Alkemis (Paulo Coelho)
"Saat kamu menginginkan sesuatu, seluruh alam semesta akan bersatu membantumu meraihnya."

Novel ringan yang bisa selesai anda baca dalam waktu singkat.
Buku yang tepat untuk memulai proses ekplorasi dan pencarian jati diri.
Sang alkemis punya nilai sentimentil karena buku ini bisa dikatakan menjadi salah satu buku yang memantik minat baca saya.
Ceritanya sederhana dan sangat mudah dipahami, namun memberikan pesan filosofis dan perenungan yang mendalam.
Dan dapat menjadi sumber inspirasi dalam mengejar mimpi.

5. Pergolakan Pemikiran Islam (Ahmad Wahib)
Buku ini adalah catatan harian mengenai perjalanan spiritual, intelektual, kehidupan mahasiswa dan berbagai isu lainnya dari Ahmad Wahib, seorang tokoh pemikir HMI yang mati muda.
Tokoh mahasiswa yang mungkin barangkali tidak banyak orang ketahui saat ini.
Keberanian dan daya kritis adalah atribusi yang identik dengan pemuda dan mahasiswa. Itulah yang dicontohkan oleh Wahib.
Ahmad Wahib meragukan dan mempertanyakan banyak hal dalam buku hariannya, termasuk hal-hal yang sudah menjadi dogma. Ia bahkan meragukan keimanannya.
Sebagai mahasiswa baru, buku ini dapat menjadi sumber inspirasi dalam menumbuhkan kebebasan berpikir dan keterbukaan terhadap berbagai pemikiran.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline