Selain kematangan emosi, kepemimpinan, kemampuan berkomunikasi, kebijaksanaan mengelola keuangan, dan keterampilan utama lainnya.
Menurut catatan pengalaman saya sebagai suami newbie, ada 3 skill yang juga menunjang kelancaran kehidupan pernikahan dan jika tidak memilikinya akan merepotkan, berikut ulasannya:
1. Skill Mengemudi Mobil
Walaupun belum bisa membeli mobil, kemampuan ini mesti diperjuangkan karena memainkan peranan sentral dalam kehidupan pernikahan. Bayangkan situasi-situasi yang akan membuat kamu malu jika tidak bisa bisa menyetir, liburan keluarga misalnya.
Sudah menjadi aturan tidak tertulis bahwa tugas menyetir biasanya diberikan kepada pria.
Saat momen ini datang, tentu akan memunculkan perasaan tidak berguna sebagai suami/pria jika hanya duduk di kursi belakang atau kursi samping sambil bertugas memilih lagu, membuka snack dan membantu navigasi.
Apalagi jika harus membuat mertua untuk menggantikan menyetir.
Selain urusan berlibur, kemampuan ini sangat vital saat kondisi-kondisi darurat terjadi. Misalkan saat istri atau anggota keluarga sedang sakit, agar tidak bergantung dengan orang lain, sangat penting untuk bisa menyetir sendiri.
2. Skill Ibu Rumah Tangga
Seiring perkembangan zaman, ada perubahan paradigma pembagian peran suami-istri. Pembagian tugas menjadi dinamis dan tidak sekaku itu, perempuan tidak mesti melulu perihal sumur, dapur dan kasur.
Bagaimana jika suami-istri sama-sama bekerja? keduanya sama-sama menyumbang perekonomian keluarga dan sama-sama kelelahan saat pulang bekerja.